Di Bintaro, Kereta Beroperasi Normal Pukul 10.00  

Reporter

Selasa, 10 Desember 2013 07:29 WIB

Seorang petugas menuangkan cairan pada truk tangki bahan bakar minyak usai terbakar untuk melakukan proses pendinginan di perlintasan kereta api Ulijami, Jakarta, (09/12). Truk tangki bahan bakar minyak bermuatan 24.000 liter premium terbakar akibat menabrak KRL tujuan Stasiun Tanah Abang. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Serpong - Wakil Kepala daerah Operasi I PT Kereta Api Indonesia, Dwiyana Slamet Riyadi, mengatakan kereta Api Commuter Line baru dapat beroperasi normal atau dua jalur pada pukul 10.00. "Untuk pukul 07.00, sementara baru satu jalur yang beroperasi," kata dia, di lokasi kecelakaan kereta Bintaro, Jakarta Selatan.

Petugas Stasiun Rawa Buntu, Tangerang Selatan, Didit Karyadi, mengatakan petugas masih memperbaiki jaringan kereta api yang rusak akibat kecelakaan. "Masih menunggu perbaikan jaringan listrik di tempat kecelakaan kemarin," kata Didit saat ditemui di Stasiun Rawa Buntu, Selasa, 10 Desember 2013.

Didit menuturkan, sementara perbaikan dilakukan penumpang dapat menggunakan kereta api diesel ke Rangkasbitung menuju Stasiun Angke. Penumpang, kata dia, dapat menggunakan jalur tersebut meski biasanya kereta ini tidak berhenti di stasiun seperti Rawa Buntu dan Sudimara. Kali ini, ujar Didit, kereta akan berhenti di stasiun itu termasuk Stasiun Tanah Abang. "Penumpang bisa memakai tiket commuter line," kata dia.

Suasana di Stasiun Rawa Buntu sekitar pukul 6 pagi ini tidak terlalu ramai. Padahal, biasanya stasiun ini sudah dipadati calon penumpang sejak pukul 5 pagi.

Sementara, menurut Wakil Kepala Daerah Operasional I PT Kereta Api Indonesia, Dwiyana Slamet Riyadi, kereta api Commuter Line akan kembali beroperasi normal atau dua jalur pada pukul 10.00 WIB. "Pada pukul 07.00 untuk sementara satu jalur bisa beroperasi," ujar Dwiyana di tempat lokasi kecelakaan di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.

Tampak pagi ini sekitar pukul 06.30 WIB, telah melintas kereta diesel dari Rangkasbitung menuju Stasiun Angke. Di lokasi kejadian, petugas sedang membenahi jaringan listrik. Selain itu, banyak penduduk setempat yang menonton tempat kecelakaan dan proses pembenahan.

GENDUR SUDARSONO

Berita terkait

Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

8 Mei 2023

Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

Menteri Sandiaga Uno menerjunkan staf ahli untuk berkoordinasi dengan pihak terkait jatuhnya bus pariwisata ke jurang di Guci, Tegal.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

20 April 2023

Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

Untuk mencegah kecelakaan saat Mudik lebaran, sopir harus cukup istirahat sesuai aturan negara berikut ini.

Baca Selengkapnya

Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

25 Juni 2018

Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

Polisi sebut jumlah penumpang KM Sinar Bangun sebanyak 150 orang dan 70 sepeda motor

Baca Selengkapnya

TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

Tim gabungan tengah mempersiapkan cara mengangkat bangkai KM Sinar Bangun dan mengevakuasi korban.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

Tiga petugas perhubungan diduga lalai sehingga membiarkan KM Sinar Bangun berlayar

Baca Selengkapnya

Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

21 Juni 2018

Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

Sebanyak 184 korban tenggelamnya KM Sinar Bangun belum ditemukan.

Baca Selengkapnya

Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

21 Juni 2018

Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

10 pengayuh perahu Kayak susuri korban KM Sinar Bangun di Danau Toba

Baca Selengkapnya

Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

21 Juni 2018

Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

Kemampuan jelajah alat tim gabungan pencari korban KM Sinar Bangun hanya 350 meter.

Baca Selengkapnya

KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

21 Juni 2018

KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

Tiga jenazah korban KM Sinar Bangun ditemukan mengapung di pinggir Danau Toba

Baca Selengkapnya

Dua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal

20 Juni 2018

Dua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal

Total korban tenggelamnya KM Sinar Bangun yang ditemukan menjadi 21 orang

Baca Selengkapnya