TEMPO.CO , Jakarta - Firdaus, 47 tahun, pesepeda yang menjadi korban ditabrak mobil sport Porsche di Jalan Sudirman pada Minggu pagi, 15 Desember 2013, di mata rekan-rekannya dikenal sebagai sosok yang gemar berolahraga. "Hampir setiap minggu dia gowes ke Car Free Day di Sudirman," kata Roy, 34 tahun, rekan sekaligus saudara Firdaus di Komunitas Gowes Pekojan Tambora.
Sebetulnya, kata Roy, pagi tadi Firdaus dan seorang temannya sengaja pergi Subuh dari rumahnya menuju Senayan untuk mengambil tiket acara olahraga yang akan diikuti teman-teman komunitasnya. "Tahu-tahu pukul 06.00 saya dapat telepon kalau acara dibatalkan karena Firdaus kecelakaan."
Para anggota komunitas sepeda itu pun membatalkan keikutsertaan dalam acara olahraga di Senayan dan segera ke Rumah Sakit Jakarta untuk mengecek kondisi Firdaus. Pria warga Jalan Pekalongan II Gang 3 RT 04/RW 06 Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, itu menjadi korban kecelakaan lalu lintas saat sebuah mobil sport Porsche bernomor polisi B 27 KYO menabraknya dari belakang saat sedang bersepeda.
Porsche yang dikemudikan Steven Christian, 25 tahun, itu, menurut keterangan polisi, hendak mendahului sepeda yang dikendarai Firdaus saat keduanya melintas di dekat Halte Transjakarta Karet, Jalan Jenderal Sudirman. Firdaus terpental dan tubuhnya membentur aspal. Dia mengalami patah tulang di beberapa bagian dan luka di kepala. Pengemudi Porsche yang diketahui tidak memiliki surat izin mengemudi langsung membawa Firdaus ke Rumah Sakit Jakarta dan kini telah ditahan polisi.
Kecelakaan ini terjadi ketika Jalan Jenderal Sudirman belum ditutup untuk Car Free Day. "Karena memang mau ke Senayan, maka dia berangkat pagi." Biasanya, kata Roy, jalan di Sudirman pada Minggu Subuh cukup sepi, jadi pesepeda leluasa mengayuh sepedanya di jalur cepat meski belum ditutup. "Tapi namanya juga musibah." Dia juga meluruskan pemberitaan yang menyebutkan Firdaus mengendarai sepeda onthel. "Sepeda gunung biasa, kok," ucapnya.
Saat ini Firdaus masih menjalani perawatan intensif di Intensive Care Unit RS Jakarta. Roy bersama sejumlah rekannya di komunitas mendampingi keluarga Firdaus. "Kami masih menunggu perwakilan keluarga penabrak, katanya mau menemui kami." Pada siang hari, ujarnya, ada dua orang anggota TNI yang mengaku perwakilan keluarga penabrak dan menyatakan akan menanggung semua biaya perawatan Firdaus. "Tapi belum ada kejelasan lagi."
PRAGA UTAMA
Berita terkait
Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota
7 Oktober 2018
Menurut kuasa hukum Ratna Sarumpaet, Insank Nasrudin, kliennya dapat lebih mudah berobat ke rumah sakit bila menjadi tahanan kota.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Instruksikan Bentuk Satgas Berantas Preman
31 Agustus 2018
Kapolda memerintahkan operasi besar-besaran menangkap preman menjelang penutupan Asian Games.
Baca SelengkapnyaMalam Ini, Polda Metro Mulai Berantas Penjambretan dan Begal
3 Juli 2018
Kapolda Metro Jaya memerintahkan kapolres memberantas aksi penjambretan di wilayahnya selama sebulan.
Baca SelengkapnyaAlumni 212 Minta Polisi Segera Umumkan SP3 Kasus Rizieq Shihab
15 Juni 2018
Di media sosial beredar kabar kalau penghentian penyidikan (SP3) kasus Rizieq Shihab sudah diterbitkan polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi Tolak Konfirmasi SP3 Rizieq Shihab
15 Juni 2018
Mabes Polri disebut akan jelaskan kasus Rizieq Shihab
Baca SelengkapnyaKebakaran di Polda Metro, Berkas Penerimaan Pegawai Baru Aman
8 April 2018
Kebakaran terjadi di gedung Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaKasus Ibu Sekap Anak, Polda Metro Akan Periksa Lagi CW Besok
18 Maret 2018
Polda Metro Jaya akan kembali memeriksa Chandri Widarta atau CW sebagai saksi terlapor dalam kasus ibu sekap anak, besok, Senin 19 Maret 2018.
Baca SelengkapnyaPolisi Akan Periksa Dishub DKI Soal Jalan Jatibaru Tanah Abang
7 Maret 2018
Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan terhadap jajaran Dinas Perhubungan DKI Jakarta terkait dengan penutupan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang.
Baca SelengkapnyaKata Polisi Soal Jejak Pelaku Aksi Geng Motor di Kemang
6 Maret 2018
Kapolres Jakarta Selatan Komsaris Besar Mardiaz Kusin menyebutkan pihaknya tengah menyelidiki kasus kerusuhan di Kemang, diduga oleh geng motor.
Baca SelengkapnyaOperasi Keselamatan Jaya Digelar, Polisi Lalu Lintas Bidik Ini
1 Maret 2018
Dalam operasi lalu lintas ini Polda Metro Jaya menyasar beberapa hal, termasuk para pengendara yang menggunakan ponsel saat masih menyetir.
Baca Selengkapnya