TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat geologi dari Universitas Indonesia Firdaus Ali menilai kondisi seluruh tanggul di Ibu Kota Jakarta memprihatinkan. Pendapatnya itu didasarkan pada pengamatan di Banjir Kanal Barat (BKB) dari Manggarai hingga Tanah Abang serta Cengkareng Drain di Jakarta Barat.
"Kedalaman tiang pancang rata-rata hanya 8 meter. Padahal, titik tanah keras di bantaran kali di atas 35 meter," kata Firdaus kepada Tempo, Kamis, 26 Desember 2013. Hal itu menyebabkan dinding-dinding tersebut menjadi rawan ketika musim hujan.
Firdaus mengatakan meski tanggul merupakan tanggung jawab Kementerian Pekerjaan Umum, pemerintah daerah juga memegang peranan penting. Sebab, apabila tanggul jebol, maka hal itu akan berdampak kepada terhambatnya aktivitas di Ibu Kota.
Firdaus mencontohkan jebolnya tanggul di Banjir Kanal Barat pada awal tahun ini yang menyebabkan kawasan Sudirman-Thamrin lumpuh. Kasus serupa juga terjadi pada 2011 yang menyebabkan Pasar Rumput, Jakarta Selatan, terendam.
Firdaus menyarankan kedua lembaga negara ini duduk bersama untuk menghitung kekuatan tanggul di Jakarta. Bahkan, bila perlu tanggul dibangun lagi dari awal agar lebih kuat.
"Masalahnya tanggul itu penahan pertama ketika musim hujan datang," ujarnya. Jika sampai jebol, efek kerugiannya lebih besar dibanding sungai kecil meluap.
SYAILENDRA
Berita Terkait
Cuaca Buruk, Tangkapan Nelayan Menurun Drastis
Jakarta Pegang Rekor Penurunan Muka Tanah
Ahok-Nur Mahmudi Adu Mulut Soal Banjir
Pedagang Pasar Tanah Abang Bukit Menolak Relokasi
Berita terkait
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
17 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaTanggul Jebol dan Banjir Bandang Demak, Jokowi Instruksikan Ini ke Menteri PUPR
38 hari lalu
Jokowi menargetkan penutupan tanggul Sungai Wulan di Dukuh Norowito, Desa Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, rampung hari ini.
Baca SelengkapnyaUji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?
54 hari lalu
Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?
Baca SelengkapnyaBegini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari
16 Februari 2024
Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Targetkan Perbaikan Tanggul Sungai di Demak: Beres dalam Tiga Hari
13 Februari 2024
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memerintahkan perbaikan darurat tanggul Sungai Wulan di Kabupaten Demak, Jawa Tengah dikebut tiga hari.
Baca SelengkapnyaTanggul Sungai Cipelang Jebol, Ratusan Rumah di Sumedang Utara Terendam
12 Februari 2024
Jebolnya tanggul Sungai Cipelang Sumedang menyebabkan 220 rumah terendam.
Baca SelengkapnyaTanggul Muara Baru Kembali Ditinggikan 20 cm
6 Oktober 2023
Penambahan ketinggian tanggul di Muara Baru dilakukan agar air laut tidak masuk ke daratan saat kondisi laut sedang pasang.
Baca SelengkapnyaDinas SDA DKI: Kebocoran Tanggul di Muara Baru Tak Pengaruhi Aktivitas Warga
5 Oktober 2023
Dinas SDA DKI menyatakan kebocoran tanggul di Muara Baru terjadi di kawasan Pelindo dan jauh dari permukiman warga.
Baca SelengkapnyaTolak Tambang Pasir Laut untuk Bangun Tanggul Semarang, Warga Pesisir Demak Gelar Aksi Diam
19 Juli 2023
Warga Demak melakukan aksi diam untuk menolak rencana penambangan pasir laut di Morodemak, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBanjir di Simpang Hek Kramat Jati, Tanggul Bakal Dibangun di Kali Baru Sepanjang 800 Meter
20 Juni 2023
Kemarin, Kali Baru kembali meluap dan menyebabkan banjir di Simpang Hek, Jalan Raya Bogor, Kramat Jati.
Baca Selengkapnya