Warga Rusunawa Cipinang Keluhkan Kebocoran  

Reporter

Selasa, 7 Januari 2014 13:24 WIB

Rumah susun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak hanya warga Rumah Susun Sewa Sederhana (Rusunawa) Pinus Elok, Cakung, Jakarta Timur, yang mengeluhkan kebocoran, warga Rusunawa Cipinang pun mengeluhkan hal yang sama. Bahkan, kebocoran sudah terjadi sejak pertama kali mereka menempati rusunawa tersebut. Dugaan sementara, kebocoran terjadi karena kegagalan konstruksi.

Suliati, 50 tahun, warga yang menempati lantai 2 Blok C, mengatakan kebocoran hanya terjadi di kamar mandi. "Kalau mandi atau mencuci, airnya merembes ke bawah," ujar warga dari Taman Burung, Pluit, Jakarta Utara, itu.

Suliati mengatakan, dirinya dan beberapa warga sempat mengadukan masalah itu kepada pengelola rusunawa. Namun tak ada respons sama sekali sampai sekarang. "Mereka bilang tukangnya belum ada," ucapnya, Selasa, 7 Januari 2014.

Hal serupa dialami Yanto, 60 tahun, penghuni lantai 1 Blok C Nomor 17. Bahkan, rembesan airnya sampai ke basement. "Ini rembesan dari lantai 2 lalu ke kamar mandi saya," kata dia.

Berdasarkan pantauan Tempo, terdapat dua genangan air di basement. Diduga, air tersebut berasal dari kamar mandi yang merembes.

Warga lain, Suratmi, 49 tahun, mengaku tak hanya bocor di kamar mandi, tapi sempat banjir. Perkaranya, saluran air di kamar mandinya di lantai 1 Blok C mampet. Tak hanya itu, keran di tempat mencuci piring pun sempat tidak jalan. Namun akhirnya diperbaiki.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Wilayah III Dinas Perumahan Provinsi DKI Jakarta, Jefyodya Julian, mengakui adanya kebocoran di Rusunawa Cipinang. "Kami sudah menginventarisasi semua permasalahan di rusunawa," ucapnya saat dihubungi Tempo.

Ia mengatakan, pihaknya belum bisa melakukan perbaikan karena belum ada dana. "Anggarannya saja belum diketok oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah," katanya. Namun, ia akan berusaha mengatasi kebocoran. Misalnya mengandalkan dana dari swasta. "Tapi saya tidak tahu kapan dana itu akan mengalir karena itu sifatnya sukarela."

ERWAN HERMAWAN




Berita terkait

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

7 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

25 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

28 Januari 2024

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

Warga eks Kampung Bayam kelompok Furkon menyatakan sudah buat kesepakatan tarif sewa di HPPO JIS Rp 600 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

27 Januari 2024

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

Warga eks Kampung Bayam yang tergabung dalam kelompok tani binaan maupun PWKB sepakat menolak solusi dari Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

26 Januari 2024

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

Solusi itu, kata Heru Budi, muncul setelah pihaknya mendengar aspirasi baik masyarakat maupun PT Jakarta Propertindo selaku pemilik bangunan.

Baca Selengkapnya

Akses Jalan Rusun Diberi Pita Garis Kuning, Warga Eks Kampung Bayam Tak Diberi Akses Lagi

24 Januari 2024

Akses Jalan Rusun Diberi Pita Garis Kuning, Warga Eks Kampung Bayam Tak Diberi Akses Lagi

Kelompok Petani Kampung Bayam Madani (KPKBM) yang merupakan Warga eks Kampung Bayam mengaku tak diberi akses keluar masuk ke Kampung Susun Bayam.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Jakpro Sebut Semua Warga Jakarta Bisa Tinggal di Rusun JIS, Iklan Anies di Videotron yang Hilang Kini Muncul di LED Truck

22 Januari 2024

Top 3 Metro: Jakpro Sebut Semua Warga Jakarta Bisa Tinggal di Rusun JIS, Iklan Anies di Videotron yang Hilang Kini Muncul di LED Truck

Dirut Jakpro sebut fungsi rusun, yang sempat disebut Kampung Susun Bayam itu, sebagai hunian untuk pekerja Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Kisah Kampung Susun Akuarium, Mengapa Ahok Dulu Menggusur Kampung Akuarium?

12 Januari 2024

Kisah Kampung Susun Akuarium, Mengapa Ahok Dulu Menggusur Kampung Akuarium?

Saat Gubernur DKI Ahok, Kampung Akuarium mengalami penggusuran. Apa Alasannya? Sekarang telah berdiri Kampung Susun Akuarium.

Baca Selengkapnya