Jokowi: Perbaikan Rusunawa Tunggu APBD Cair  

Reporter

Editor

Ali Anwar

Selasa, 7 Januari 2014 21:29 WIB

Sejumlah mobil yang termasuk barang mewah terparkir di Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Marunda yang bersubsidi, Jakarta, (28/8). Mendapat laporan mengenai banyaknya warga mampu yang menghuni rusun ini, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) akan menghimbau agar mereka jangan tinggal di rusun ini. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan perbaikan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) seperti rusun di Marunda, Cipinang, dan Pinus Elok, menunggu cairnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI Jakarta 2014.

Saat ini, rancangan APBD itu masih diproses di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta. "Tunggu APBD cair dulu, anggaran perbaikannya sudah kami cantumkan," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 7 Januari 2013.

Jokowi mengatakan, pemerintah belum berencana menggunakan dana corporate social responsibility (CSR) untuk memperbaiki rusunawa. Sebab, dana CSR sudah masuk dalam APBD 2013.

Menurut dia, perbaikan atap dan air bersih di rusunawa tak mudah dilakukan karena bangunan itu sudah lama tidak dipakai. "Memperbaikinya lebih rumit daripada membangun rusun baru," kata Jokowi. Karena itu, Jokowi meminta warga bersabar untuk sementara waktu.

Penghuni Rusunawa Cipinang dan Pinus Elok di Jakarta Timur mengeluhkan rendahnya kualitas bangunan rusun. Beberapa lantai kamar mandi retak, sehingga airnya merembes dan membikin becek kamar mandi di bawahnya.

Kondisi makin parah saat musim hujan karena atap bangunan bocor. Air pun merembes sampai ke kamar tidur. "Kalau mandi atau mencuci, air dari kamar mandi atas merembes ke bawah," ujar Suliati, 50 tahun, penghuni lantai 2 Blok C Rusunawa Cipinang.


ANGGRITA DESYANI

Berita terkait

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

2 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

18 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

20 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

54 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

28 Januari 2024

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

Warga eks Kampung Bayam kelompok Furkon menyatakan sudah buat kesepakatan tarif sewa di HPPO JIS Rp 600 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

27 Januari 2024

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

Warga eks Kampung Bayam yang tergabung dalam kelompok tani binaan maupun PWKB sepakat menolak solusi dari Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

26 Januari 2024

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

Solusi itu, kata Heru Budi, muncul setelah pihaknya mendengar aspirasi baik masyarakat maupun PT Jakarta Propertindo selaku pemilik bangunan.

Baca Selengkapnya