Warga menggunakan gerobak menerobos banjir yang merendam Jalan Raya Pondok Gede, Jakarta (13/1). Tingginya curah hujan mengakibatkan sejumlah ruas jalan dan pemukiman warga Jakarta terendam banjir. ANTARA/M Agung Rajasa
TEMPO.CO, Jakarta - Meski sejumlah pintu air menunjukkan status siaga, ketinggian air di Waduk Pluit masih normal. Menurut operator rumah pompa Waduk Pluit, Joko, kondisi di Waduk Pluit masih aman. "Ada lima dari tujuh pompa yang beroperasi dengan baik," kata Joko kepada Tempo, Senin, 13 Januari 2014.
Saat ini, ketinggian air di Waduk Pluit mencapai 155 sentimeter, sementara batas normal setinggi 195 sentimeter. "Angka segini belum menunjukkan siaga," kata dia.
Menurut Joko, normalisasi Waduk Pluit cukup memberi dampak sehingga meskipun curah hujan tinggi, ketinggian air masih normal. "Waduk jadi makin dalam, tampungan air lebih banyak," kata dia. Saat ini, menurut Joko, kedalaman waduk di sisi barat sudah mencapai 12 meter, sedangkan waduk di sisi timur masih dalam proses pengerukan.
Sementara itu, menurut pantauan Tempo, sudah muncul genangan di sejumlah titik di Jakarta Utara. Di antaranya di Jalan Gunung Sahari, Jalan R.E. Martadinata, dan Jalan Raya Cakung Cilincing. Ada pula permukiman warga yang sudah tergenang, yaitu Kelurahan Kapuk Muara.
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
58 hari lalu
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.