Pengamat: Pengesahan APBD 2014 Telat

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Kamis, 23 Januari 2014 07:03 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan saat menandatangani pengesahan RAPBD DKI menjadi APBD DKI di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (28/1). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2014 DKI Jakarta akhirnya disahkan DPRD. Sayangnya, Direktur Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparasi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Kadafi mengatakan penetapan APBD telat.

"Ini sangat telat, sehingga mengganggu untuk pelayanan publik," kata Uchok kepada Tempo, Rabu 22 Januari 2014. Seharusnya, Uchok meneruskan, DPRD mengesahkan RAPBD pada Desember 2013.

Menurut Uchok, para anggota DPRD hanya mementingkan kepentingan pribadi dan partainya. "Mereka memperebutkan bagian jatah, apalagi ini menjelang pemilu. Mereka mementingkan partai daripada rakyat," tutur Uchok.

Usai disahkannya RAPBD 2014, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan memfokuskan kepada dua program utama, banjir dan macet. Menurut Uchok, program pria yang disapa Jokowi itu sudah tepat. "Korban banjir adalah masalah kemanusiaan. Apalagi banyak anak kecil dan lansia mengungsi," ujarnya.

Setelah diresmikan, RAPBD yang bernilai sebesar Rp 72 triliun akan dibawa ke Kementerian Dalam Negeri untuk diteliti. Uchok berharap Menteri Gamawan Fauzi tidak terlalu lama untuk mengesahkannya. "Harus segera disahkan, karena ini mendesak," ujar Uchok.

Kendati masih harus menunggu pengesahan dari Menteri Gamawan, Uchok menyatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa melakukan lelang. Karena sudah tercantum di dalam Peraturan Presiden nomor 70 tahun 2012 tentang Pengadaan Barang dan Jasa. "Jadi dapat direalisasikan," tutur Uchok.

SINGGIH SOARES

Berita Lain:
Pengacara RW Ingin Polisi Segera Periksa Sitok
Empat Petugas Busway Cabuli Penumpang
Tol Tangerang-Merak Terendam Banjir di KM 38


Berita terkait

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

2 hari lalu

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

Gibran berharap Pemerintah Kota Solo dapat menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh anggota DPRD.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

6 hari lalu

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak untuk melakukan kajian yang matang sebelum menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi sesuai UU DKJ.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

9 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

13 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

29 hari lalu

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

Dua anggota DPRD Maluku Tengah berinisial MDM dan FT mengamuk dengan memecahkan kaca kantor dewan, karena dana pokir belum cair. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

37 hari lalu

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

44 hari lalu

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.

Baca Selengkapnya

William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

48 hari lalu

William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meraih suara terbanyak untuk caleg DPRD DKI dalam Pemilu 2024. Di mana dapilnya? Ini profilnya

Baca Selengkapnya

Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

53 hari lalu

Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

Wayan Koster mengatakan PDIP masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata meskipun capres-cawapresnya belum berhasil menang.

Baca Selengkapnya

Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

6 Maret 2024

Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

Kemendagri meminta daerah memastikan persiapan, mulai dari ketersediaan biaya hingga penanganan pelanggaran dan sengketa hasil Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya