Puting Beliung Rusak Ratusan Rumah di Bekasi  

Reporter

Senin, 3 Februari 2014 17:26 WIB

ANTARA/Ari Bowo Sucipto

TEMPO.CO, Bekasi - Puluhan rumah di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, rusak akibat diterjang angin puting beliung pada Ahad dinihari, 2 Februari 2014. Meski tak ada korban jiwa, kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta.

Menurut Camat Babelan Suhup, berdasarkan hasil inventarisasi, terdapat 13 unit rumah ambruk, 51 rumah rusak berat, dan 17 rumah rusak ringan. Sebuah musala, majelis taklim, dan satu madrasah ibtidaiyah juga rusak parah. "Yang terkena dampak di Kampung Sembilangan dan Setia Mekar," kata dia, Senin, 3 Februari 2014.

Selain mengakibatkan kerusakan bangunan, lima orang warga juga menjadi korban. Namun mereka hanya menderita luka ringan. Usai kejadian, mereka langsung dilarikan ke klinik terdekat tanpa harus dirawat di rumah sakit. "Sekarang kondisi kesehatannya sudah membaik," kata Suhup.

Suhup menuturkan angin puting beliung disertai hujan melanda Babelan pada Ahad dinihari. Sejumlah atap rumah beterbangan, sedangkan penghuni rumah langsung terbangun dari tidurnya lalu menyelamatkan diri.

Pagi hari setelah kejadian, kata Suhup, petugas puskesmas masing-masing wilayah langsung turun ke lapangan. Kantor desa setempat dijadikan posko bagi korban angin puting beliung. Petugas hingga saat ini masih siaga di posko-posko tersebut. "Tidak ada posko pengungsian khusus. Sementara yang rumahnya rusak dan ambruk tidur di rumah saudaranya," katanya.

Ia mengatakan rumah yang rusak berat sudah diperbaiki oleh masing-masing pemiliknya. Menurut dia, rumah yang mengalami rusak berat dan ringan di antaranya atap rumah terbang. "Sudah melapor ke Bupati Bekasi dan memberikan tembusan ke BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah)," katanya.

Sejauh ini bantuan berupa kebutuhan bahan pokok sudah didistribusikan kepada warga yang terkena dampak angin puting beliung. Bagi warga yang rumahnya hancur, Suhup menyarankan agar tak ditempati. Pihaknya akan mengusulkan kepada pemerintah untuk dibangun dalam program bedah rumah. "Yang sudah tak dapat ditempati itu rata-rata semipermanen," ujar Suhup.

Zainudin, warga berusia 45 tahun, mengatakan angin puting beliung kali ini lebih besar dibanding pada tahun lalu, sehingga menyebabkan kerusakan parah di lingkungannya. "Suara anginnya seperti mesin kapal. Kami menjadi ketakutan," ia menjelaskan.


ADI WARSONO


Berita terkait

Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah

53 hari lalu

Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah

Angin puting beliung menerjang 15 desa pada enam kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Hampir Seluruh Wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024, Hati-hati Angin Puting Beliung

55 hari lalu

BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Hampir Seluruh Wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024, Hati-hati Angin Puting Beliung

BMKG prediksi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024. Cek cuaca ekstrem di daerah Anda, mewaspadai angin puting beliung.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Puting Beliung

29 Februari 2024

Pegadaian Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Puting Beliung

Pegadaian menyalurkan bantuan untuk masyarakat terdampak bencana puting beliung yang melanda Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung, Sumedang, pada Selasa 27 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: RPP Mangrove di Antara KKP dan KLHK

26 Februari 2024

Top 3 Tekno: RPP Mangrove di Antara KKP dan KLHK

Selain RPP Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove, soal gempa dan tornado Rancaekek juga mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem Picu Petir, BMKG: Tersebab Musim Pancaroba

25 Februari 2024

Cuaca Ekstrem Picu Petir, BMKG: Tersebab Musim Pancaroba

BMKG pancaroba picu pembentukan awan cumulonimbus. Awan yang berpotensi petir, angin kencang, puting beliung, bahkan terjadinya hujan es.

Baca Selengkapnya

Tips Melindungi Diri dari Angin Puting Beliung

25 Februari 2024

Tips Melindungi Diri dari Angin Puting Beliung

Angin puting beliung serasa tornado menerjang wilayah Sumedang dan Bandung. Angin tersebut memporakporandakan rumah dan berbahaya bagi manusia. Ini tips berlindung dari angin puting beliung.

Baca Selengkapnya

Inilah Perbedaan Tornado dengan Angin Puting Beliung

25 Februari 2024

Inilah Perbedaan Tornado dengan Angin Puting Beliung

Angin kencang yang terjadi di Kabupaten Bandung dan Sumedang pada Rabu, 21 Februari 2024, bukan kategori tornado, melainkan angin puting beliung.

Baca Selengkapnya

Puting Beliung Muncul di Dataran Tinggi Kertasari Bandung, BMKG: Jauh Lebih Langka

25 Februari 2024

Puting Beliung Muncul di Dataran Tinggi Kertasari Bandung, BMKG: Jauh Lebih Langka

Kejadian puting beliung di pegunungan jauh lebih langka dibandingkan di kawasan dataran terbuka.

Baca Selengkapnya

Inilah 6 Tanda akan Datangnya Angin Puting Beliung

24 Februari 2024

Inilah 6 Tanda akan Datangnya Angin Puting Beliung

Angin puting beliung tidak bisa diprediksi kapan terjadi. Melainkan hanya bisa diprediksi 30 menit hingga 1 jam sebelum kejadian.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Angin Puting Beliung

24 Februari 2024

Pegadaian Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Angin Puting Beliung

Bantuan berupa kebutuhan pokok seperti paket sembako, pakaian untuk anak dan dewasa, selimut, hingga obat-obatan diserahkan secara langsung ke posko Penanganan Darurat Bencana

Baca Selengkapnya