TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo melantik Sylviana Murni sebagai Ketua Kwartir Daerah Pramuka Jakarta periode 2013-2018. Sylviana yang kini menjabat sebagai Deputi Gubernur Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Pramuka Jakarta pada Desember 2013 lalu.

Tiba di Bumi Perkemahan Cibubur pukul 08.50, Jokowi--sapaan akrabnya--langsung memimpin upacara yang dihadiri sekitar 10 ribu anggota pramuka itu. Mengenakan baju pramuka lengkap dengan hasduk merah-putih di lehernya serta peci hitam dengan lambang pramuka, Jokowi langsung berdiri di atas mimbar sebagai pemimpin upacara.

Tidak hanya Sylviana, Jokowi juga melantik pengurus Majelis Pembimbing Pramuka Kwartir Daerah (Mabida) Jakarta dan pengurus Kwartir Daerah Jakarta masa bakti 2013-2018. Sebelumnya, pada Desember tahun lalu, Jokowi dilantik menjadi Ketua Mabida Jakarta.

"Saya berpesan agar para kakak pembimbing dan pengurus dapat membimbing adik-adik kita, melatih kemandirian dan motivasi, karena jiwa kepemimpinan berawal dan timbul dari sini," kata Jokowi dalam sambutannya yang diikuti dengan tepuk tangan hadirin, Rabu, 19 Februari 2014.

Jokowi juga meminta seluruh Pengurus Mabida Jakarta dan Pengurus Kwartir Pramuka Jakarta memberikan ketertiban dan keamanan kepada masyarakat. "Karena tahun ini akan ada pemilihan umum pada 9 April mendatang, semoga keamanan dan ketertiban dapat tercipta," ujarnya.

Sylviana yang kini memegang jabatan sebagai Ketua Kwartir Jakarta mengatakan akan menjadikan anggota pramuka sebagai individu yang berkarakter, cinta Tanah Air, inovatif, dan berkepribadian luhur yang mengabdi kepada masyarakat. "Saya akan buat perubahan agar ada kebangkitan pramuka di Jakarta. Jadi tidak hanya memakai baju pramuka, tapi menjiwai kepramukaan," kata mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini seusai dilantik.

Wanita yang pernah menjadi Kepala Dinas Pendidikan Jakarta 2004-200x ini juga akan mensinergikan pramuka dengan Pemerintah Provinsi Jakarta, nasional, dan internasional. "Jadi saling berkaitan karena Pak Gubernur ingin pramuka terus dekat dengan masyarakat dan bermanfaat. Dan itu terwujud dengan pendirian puluhan posko peduli banjir di Jakarta," ujarnya.

Pelantikan ini diakhiri dengan pertunjukan anggota pramuka dari SD hingga SMA/SMK dari enam kwartir cabang Jakarta. Mereka menunjukkan keterampilan kepramukaan dan berbagai tarian serta seni budaya Indonesia, termasuk budaya Betawi.

AFRILIA SURYANIS

Terpopuler
Risma Mau Mundur, Elite PDIP Terbang dan Merayu
Apel Pagi, Wali Kota Risma Setrap Dua PNS Baru
8 Kasus Plagiat yang Menghebohkan Indonesia
Suku Dayak Tebar Beras Kuning, Polisi Mundur
BNN: Heroin Roger Danuarta Langka di Indonesia