Jagal Tangerang Bantai 3 Orang Dalam Sejam  

Reporter

Rabu, 30 April 2014 10:26 WIB

Petugas membawa jenazah korban pembunuhan juragan angkutan umum di Priuk Jaya Permai, Tangerang, Banten (29/4). Pelaku berinisial (RG) merupakan kekasih dari anak perempuan korban. ANTARA/Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Tangerang - Kapolres Metropolitan Tangerang, Banten, Komisaris Besar Riad mengatakan aksi pembunuhan yang dilakukan Ramadhan Gumilang alias Gugun, 27 tahun, terbilang cepat. Lelaki pengangguran ini hanya butuh waktu tidak sampai satu jam untuk menghabisi tiga nyawa sekaligus. "Enggak sampai satu jam," kata Riad kepada Tempo, Rabu, 30 April 2014.

Menurut dia, pelaku menghabisi nyawa satu per satu korbannya dalam tempo beberapa menit saja. "Alat yang digunakan juga diambil dari TKP atau rumah korban," ujarnya. (Baca:Pembantai Satu Keluarga Baru Seminggu Putus Cinta)

Alat yang digunakan untuk membunuh Dukut, 54 tahun; Herayanti, 54 tahun; dan Prasetyo, 15 tahun, adalah kunci Inggris dan pisau dapur. Pelaku membabi buta dan mengamuk di dalam rumah yang terletak di Perum Periuk Jaya Permai RT 06 RW 06, Kelurahan Periuk Jaya, Periuk, Kota Tangerang, Banten. Ramadhan melakukan tindakan sadis ini setelah keinginannya untuk kembali memacari Dewi, 24 tahun, anak sulung almarhum suami istri Dukut-Herayanti, kandas.

Orang tua Dewi melarang dan menyarankan agar sarjana tehnik yang pernah bekerja di perusahaan tambang di Kalimantan itu mencari pekerjaan. (Baca:Hubungan Tak Direstui, Keluarga Pacar Dibantai)

Entah setan mana yang merasukinya, pemuda itu mengambil kunci Inggris yang berada di rumah itu dan langsung memukuli kepala Herayanti yang sedang beres-beres di dapur. Dengan kalap ia menusukkan pisau ke tubuh korban. Herayanti rubuh bersimbah darah di dapur.

Mendengar suara gaduh di dapur, Prasetyo, 15 tahun, anak ketiga Herayanti yang berada di lantai dua rumah itu berlari ke bawah. Ketika turun tangga, siswa SMP ini langsung disambut dengan pukulan keras pelaku yang menggunakan kunci Inggris. Prasetyo langsung jatuh dan tewas dan tubuhnya diseret pelaku di dapur.

Setelah dua korbannya tewas, pemuda ini langsung naik ke lantai dua dan menghabisi nyawa Dukut, 54 tahun. Lelaki tua itu langsung tewas dihujani bacokan dan pukulan kunci Inggris. Setelah melakukan perbuatan itu, pelaku berusaha kabur, tapi kepergok oleh anak kedua dari keluarga korban yang baru pulang sekolah.

Melihat ibu dan adiknya sudah tewas, remaja pria ini langsung berteriak. Namun, pelaku langsung menghajar bagian kepalanya dengan kunci Inggris. Ia jatuh tersungkur. Pergulatan antara keduanya sempat terjadi. Ada kesempatan untuk lolos, dia berlari keluar rumah dan berteriak minta tolong.

Seketika warga sekitar berhamburan ke rumah. Melihat warga semakin banyak, pelaku lari menuju lantai dua rumah dan kabur lewat atap rumah. Namun, warga yang sudah mengepungnya langsung menangkap dan mengamankannya ke Polsek Jatiuwung.

JONIANSYAH

Terpopuler:
Kronologi Penangkapan Afriska, Tersangka Kasus JIS
Hubungan Tak Direstui, Keluarga Pacar Dibantai
Zaenal, Tersangka Kasus JIS, Dikenal Rajin Salat






Berita terkait

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

10 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

11 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

15 jam lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

16 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

19 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

1 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya