Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyapa warga yang sedang berobat di Puskesmas Tebet, Jakarta (10/6). TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menekankan, para ketua rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) harus memberi perhatian bagi warga lanjut usia (lansia). Sebab, dia tak mau ada lansia yang hidupnya terlunta-lunta.
"Mereka harus tahu pasti apa yang dibutuhkan dan tidak oleh lansia," katanya, Rabu, 18 Juni 2014. Menurut dia, ketua RT dan RW harus bisa mengakomodasi kebutuhan para lansia agar mereka bisa hidup layak. "Kalau ketua RT-RW enggak becus, pecat saja. Harusnya mereka tahu persis mana yang butuh dan tidak."
Ahok meminta para lansia tak segan melapor kepada ketua RT dan RW setempat jika ada kebutuhan atau kesulitan apa pun. "Kalau enggak, laporkan ke saya. Langsung tulis surat, nanti kami survei," katanya.
Ahok menambahkan, dia ingin membuat taman ramah lansia. "Di sana bisa dijadikan tempat kumpul bapak-ibu," katanya. Menurut dia, dengan sering berkumpul dan berteman dengan sesamanya, lansia bisa hidup lebih bahagia sehingga punya semangat hidup. "Kami butuh bapak-ibu untuk berbagi pengalaman hidup."
Dia pun meminta Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk menguatkan operasi puskesmas keliling agar para lansia di kampung-kampung bisa rutin menjalani pemeriksaan kesehatan. "Dinkes harus manfaatkan puskesmas keliling," katanya. (Baca: Ahok Kecewa Blusukan di Kantor Sendiri0
