Tangerang Tambah Akses ke Bandara Soekarno-Hatta

Reporter

Senin, 22 September 2014 09:21 WIB

Sejumlah pengendara melintas di antara ribuan bantalan rel kereta yang ada di depan gerbang masuk Pintu M 1 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 Agustus 2014. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah Kota Tangerang memperbanyak akses menuju Bandara Soekarno-Hatta baik dari Tangerang maupun Jakarta dengan cara membangun jalan baru dan menambah kapasitas jalan yang sudah ada.

Pembangunan infrastruktur ini, selain terkait dengan perluasan dan penambahan kapasitas bandara, juga dilakukan untuk membagi volume kendaraan agar tidak terfokus pada jalan-jalan yang sudah ada selama ini. "Ini adalah bagian dari penambahan ruang jalan, sehingga kemacetan lalu di jalan-jalan utama bisa dikurangi," ujar Kepala Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, Ikhsan, kepada Tempo, Senin, 22 September 2014.

Ikhsan mengatakan seluruh akses jalan ini terkoneksi dengan jalan-jalan utama lain dan saling terintegrasi dengan sistem moda transportasi umum yang kini sedang dibangun oleh Pemerintah Kota Tangerang. "Sehingga, untuk menuju bandara, masyarakat pengguna jalan punya banyak alternatif," katanya.(Baca: Kereta Bandara Cengkareng Beroperasi Juli 2015)

Salah satu jalan baru yang sedang disiapkan adalah Jalan STA II dari Jakarta ke Bandara Soekarno-Hatta. Jalur sepanjang 15 kilometer ini merupakan jalan arteri sekunder atau non-tol yang dimulai dari Rest Area Tol Karang Tengah, perumahan Green Light, Jalan Daan Mogot, hingga Bandara Soekarno-Hatta. Dengan lebar 34 meter, jalan ini akan dibagi menjadi dua lajur. "Saat ini progresnya sudah mencapai 65 persen, target kami akhir tahun ini selesai dan STA II ini sudah bisa dioperasikan," kata Ikhsan.

Cikal bakal pembangunan Jalan STA 11 ini, kata Ikhsan, sudah direncanakan sejak 2005 silam, tapi baru bisa dieksekusi tahun 2010 ketika pengembang perumahan Green Light meminta membuka akses jalan tembus. "Izin dikeluarkan, dan ruas jalan diperlebar dan diperpanjang hingga menembus Bandara," katanya.

Akses baru ini, kata Ikhsan, bisa dimanfaatkan pengguna jalan dari Jakarta ke Bandara Soekarno-Hatta dan sebaliknya tanpa melalui jalan tol. "Keluar tol Alam Sutera, terus bisa ke bandara," katanya. (Baca:Tangerang Serahkan Batas Bandara ke Pusat)

Akses lain yang disiapkan yaitu jalur Blok Teko yang menghubungkan Neglasari dengan Jatiuwung. Jalan sepanjang 10 kilometer yang terdiri atas tiga segmen ini dibangun untuk mengakomodasi masyarakat di wilayah barat Tangerang agar bisa dengan mudah mengakses Bandara Soekarno-Hatta. "Jalan ini juga dipersiapkan sebagai akses alternatif jalan-jalan utama," katanya.

Selain membangun jalan baru, Kota Tangerang juga menambah kapasitas jalan ke Bandara Soekarno-Hatta yang sudah ada dengan melebarkan jalur arteri Garuda-Juanda. Sepanjang 400 meter jalur ini diperlebar 15 meter. "Agar visit ratio jalan berimbang,"kata Ikhsan. Visit ratio jalan di Kota Tangerang sudah mencapai 0,82. Artinya, dari 100 persen kapasitas jalan, 80 persen sudah terisi.

Kepala Bidang Pengembangan Sistem Transportasi Dinas Perhubungan Kota Tangerang Agus Wibowo menambahkan, dengan memperbanyak akses jalan, Kota Tangerang telah menambah ruang dan kapasitas jalan, sehingga volume kendaraan dan kapasitas jalan bisa berimbang. "Yang nantinya akan berimbas pada kelancaran lalu lintas," katanya.(Baca: Angkasa Pura II Buat Rest Area di Soekarno Hatta)

Penambahan akses ke Bandara Soekarno-Hatta, kata Agus, sangat diperlukan karena terkait dengan rencana perluasan dan penambahan kapasitas bandara tersebut. "Dengan adanya pembangunan Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang bisa menjadi gate domestik dan internasional," katanya.

Infrastruktur menuju Bandara Soekarno-Hatta juga akan diperkuat dengan pembangunan jalur kereta menuju bandara dan Jalan Tol Outing Ring Road II Kunciran-Bandara yang kini sedang dalam tahap pembangunan. (Baca: KPK Sidak ke Soekarno-Hatta, 14 Orang Digelandang )


Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri S. Sunuko mengatakan akses ke Bandara Soekarno-Hatta memang harus diperbanyak dan disiapkan dari sekarang. Soalnya, berdasarkan rencana pengembangan dan pembangunan bandara, bandara ini akan mampu menampung 61 juta penumpang atau naik 177 persen dibandingkan dengan kapasitas sekarang 22 juta penumpang.

Pembangunan lain yang tengah disiapkan di bandara yang meraih predikat The 4th World's Most Improved Airports dari Skytrax itu adalah integrated building yang terletak di antara Terminal 1 dan Terminal 2.

Integrated building diproyeksikan menjadi gedung one stop service yang memuat area komersial, mal, hotel, area parkir, stasiun kereta, serta stasiun automated people mover system yang merupakan alat transportasi khusus di dalam bandara. "Pembangunan Bandara Soekarno-Hatta tidak bisa dilakukan sekaligus. Selain ada kendala di pendanaan, bandara harus tetap beroperasi, sehingga pembangunan harus dilakukan bertahap," katanya.


JONIANSYAH




Baca juga:
Polisi Batam Tembak Empat Tentara
Tertekan Bursa London, Bursa Timah Sepi Transaksi
Hujan di Jabodetabek Tak Akan Sederas Kemarin
Rebutan Tanah, Satu Orang Tewas Dirajam
Jangan Anggap Sepele Soal Sikap Gigi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

2 hari lalu

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.

Baca Selengkapnya

Pertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum

4 hari lalu

Pertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum

Pertamina mengoperasikan seluruh sarana dan fasilitas di terminal Avtur Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali selama 24 jam selama WWF.

Baca Selengkapnya

Hari ini, Kloter 1 dan 2 Calon Jemaah Haji Diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta

6 hari lalu

Hari ini, Kloter 1 dan 2 Calon Jemaah Haji Diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta

Bandara-bandara yang dikelola PT AP II mulai hari ini melayani keberangkatan calon jemaah haji ke tanah suci.

Baca Selengkapnya

Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

7 hari lalu

Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

Penerapan FaceBoarding diharapkan mampu mengurangi jumlah antrean yang biasanya mengular di bandara

Baca Selengkapnya

Mulai Besok, Injourney Siapkan 13 Bandara untuk Angkutan Haji 2024

7 hari lalu

Mulai Besok, Injourney Siapkan 13 Bandara untuk Angkutan Haji 2024

Pelaksanaan embarkasi Angkutan Haji 2024 di bandara InJourney Airports akan dimulai pada 12 Mei hingga 10 Juni.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta

8 hari lalu

Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta

AP II memperkirakan penumpang pesawat di 20 bandara yang dikelolanya mencapai 1 juta orang selama libur panajang 9-12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

35.887 Calon Jemaah Haji dari Jawa Tengah dan DIY Akan Terbang dari Bandara Adi Soemarmo

10 hari lalu

35.887 Calon Jemaah Haji dari Jawa Tengah dan DIY Akan Terbang dari Bandara Adi Soemarmo

Penetapan status bandara tidak berdampak pada layanan penerbangan haji melalui Bandara Adi Soemarmo.

Baca Selengkapnya

Kucing Oren Ini jadi Selebritas di Bandara Suvarnabhumi Thailand, Punya Fan Page Sendiri

10 hari lalu

Kucing Oren Ini jadi Selebritas di Bandara Suvarnabhumi Thailand, Punya Fan Page Sendiri

Kucing oren bernama Nurang itu sering ditemukan wara-wiri di Bandara Suvarnabhumi Thailand. Dia jadi populer sejak videonya viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata

11 hari lalu

Terkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata

Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 7 Mei 2024, dimulai dari pesan Presiden Jokowi saat bertemu dengan bos Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Bandara Suvarnabhumi Thailand Targetkan Masuk Peringkat Teratas Dunia pada 2025

11 hari lalu

Bandara Suvarnabhumi Thailand Targetkan Masuk Peringkat Teratas Dunia pada 2025

Setahun ini, pengembangan Bandara Suvarnabhumi fokus peningkatan layanan penumpang dan mengurangi waktu tunggu di pos imigrasi dan pemeriksaan bagasi.

Baca Selengkapnya