Ahok Minta Camat Siapkan Makanan di Posko Banjir

Reporter

Editor

Elik Susanto

Selasa, 10 Februari 2015 11:17 WIB

Sejumlah warga dibantu petugas kepolisian menerobos banjir dengan perahu karet di kawasan Grogol, Jakarta, 9 Februari 2015. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta seluruh camat dan lurah menyediakan logistik bagi korban banjir. Bantuan makanan, minuman, dan obat-obatan harus tersedia di lokasi pengungsi. "Saya minta semua lurah dan camat menyediakan makanan dan kebutuhan lainnya di posko-posko banjir," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa, 10 Februari 2015.

Menurut Ahok, panggilan Basuki, kebutuhan logistik tersebut harus disediakan di posko-posko pengungsian, bukan diantarkan secara langsung kepada warga yang masih bertahan di rumah. "Kalau sistemnya delivery (diantarkan ke rumah-rumah warga yang terendam banjir), terus terang tidak akan sanggup. Logistik itu harus disediakan di posko," ujar Basuki.

Gubernur Ahok mengimbau seluruh warga yang rumahnya terendam banjir segera mengungsikan diri ke posko-posko yang disiapkan. "Saya minta supaya segera pindah ke tempat pengungsian, jangan memaksakan diri bertahan di rumah. Petugas tidak bisa antarkan logistik ke rumah," tutur Basuki.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, tinggi muka air di dua pintu air berada pada posisi siaga satu, yaitu pintu air Karet dengan ketinggian 650 sentimeter dan pintu air Angke Hulu setinggi 300 sentimeter.

Sedangkan, empat pintu air saat ini berada pada posisi siaga tiga, yakni pintu air Manggarai 810 sentimeter, pintu air Pesanggrahan 150 sentimeter, pintu air Pulogadung 570 sentimeter, dan pintu air Pasar Ikan 150 sentimeter.

Untuk lima pintu air lainnya, antara lain Katulampa, Depok, Krukut Hulu, Cipinang Hulu, dan Sunter Hulu saat ini berada pada kondisi siaga empat atau normal.

Selasa pagi, Ahok menyambangi Istana Kepresidenan yang sehari kemarin tergenang banjir. Ahok datang untuk melaporkan penyebab banjir yang melanda Jakarta kepada Presiden Joko Widodo. "Saya sampaikan ke Bapak Presiden kenapa kemarin Istana bisa banjir," kata Ahok.

Menurut Ahok, ia sudah curiga sejak awal ketika ada air yang cukup tinggi di daerah sekitar rumahnya di kawasan Pluit. "Mestinya sudah tidak begini karena sudah kami tinggikan," ujarnya. Dari situ ia langsung menduga bahwa Istana pun bakal kebanjiran.

AYU PRIMA SANDI | ANTARA

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

1 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

10 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

23 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

30 hari lalu

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

38 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

39 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya