Nadhira ke Ibunya: Bunda Datang Saja, Please Don't Cry
Editor
Bobby Chandra
Sabtu, 14 Maret 2015 01:58 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah hampir sepekan menghilang, Nadhira Fajriani Ramadhan, akhirnya kembali ke pelukan ibu dan ayahnya. Yeni Mardiani, 47 tahun, menceritakan bagaimana dirinya kembali bertemu Nadhira putri keduanya.
Saat ditemukan, Nadhira meminta dia untuk datang. Lewat sambungan telepon, Nadhira meminta Yeni tidak mengkhawatirkan dirinya. "Bunda kalau datang, please don't cry. Pokoknya, Ayah-Bunda datang saja," kata Yeni, menirukan Nadhira kepada Tempo, Jumat, 13 Maret 2015.
Nadhira, 14 tahun, menghilang dari keluarganya sejak Sabtu, 7 Maret 2015. Dia terakhir diketahui berada di sekolahnya di Pondok Rangon, Jakarta Timur, Sabtu lalu, saat mengikuti kegiatan pendalaman materi persiapan ujian nasional.
Penemuan Nadhira, menurut Yeni, bermula dari dering telepon yang mampir ke telepon selulernya. "Siang jam 12.30 WIB, saya ditelepon dari nomor tidak dikenal. Awalnya ragu angkat atau tidak," kata Yeni di Jakarta Selatan, Jumat, 13 Maret 2015.
Yeni mengatakan telepon dari nomor tidak dikenal itu ternyata panggilan masuk yang berasal dari Kepala Polisi Sektor Taman Sari, Jakarta Barat, yang menginformasikan penemuan Nadhira, putrinya yang sejak pekan lalu menghilang.
"Saya gemetar, sujud syukur dan mengucapkan terima kasih. Ya Allah sudah ditemukan," kata dia. Menurut Yeni, Kepala Polsek Taman Sari menyampaikan Nadhira ditemukan sopir angkutan umum bernama Asep di Stasiun Kota, Jakarta Barat.
Nadhira sedang makan di tempat yang sama dengan Asep makan. Saat itu Asep lagi membaca koran yang berisi berita dan foto Nadhira. "Lalu Asep bertanya, 'Apa ini foto kamu di koran? Nadhira menjawab iya betul itu aku," kata Yeni menirukan Kepala Polsek.
Setelah itu, Asep membawa Nadhira ke Polsek Taman Sari. Yeni menceritakan, dalam sambungan telepon dengan Kepala Polsek tersebut, Nadhira juga sempat berbicara dengan dirinya. Menurut Yeni, ia lantas berangka ke Polsek Tamansari. Sesampainya di Polsek Taman Sari Nadhira dan dirinya saling berpelukan.
Sesampainya di Polsek Taman Sari, Nadhira dan dirinya saling berpelukan. Sambil mengucapkan I love you mom, I miss you mom, Nadhira berkaca-kaca. "Begitu datang saya dan Nadhira seperti tidak ada apa-apa. Saling peluk-cium seperti saya pulang kerja," ujar Yeni.
MAYA NAWANGWULAN