TEMPO.CO,Jakarta- Rektor Universitas Indonesia Muhammad Anis menyampaikan belasungkawanya kepada keluarga mahasiswa Akseyna Ahad Dori. Akseyna adalah mahasiswa Program Studi Biologi yang ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga Universitas Indonesia pada Kamis, 26 Maret 2015.
"Saya dan segenap warga UI berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya ananda Akseyna Ahad Dori, mahasiswa S1 angkatan 2013 pada Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan IPA UI asal Yogyakarta," demikian ucapan belasungkawa itu dikutip dari siaran pers yang diterima Tempo, Selasa, 31 Maret 2015.
Sebelumnya, Akseyna ditemukan mengapung pada pukul 09.55 oleh seorang mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya. Saat itu pihak kampus membantah jenazah tersebut adalah mahasiswa UI.
Titik terang identitas jenazah itu terkuak kemarin, Senin, 30 Maret 2015. Saat itu orang tua mahasiswa biasa disapa Ace tersebut mengenali anaknya dan foto saputangan yang diperlihatkan polisi.
Kepala Kantor Humas UI Rifelly Dewi Astuti belum bersedia memberikan informasi ihwal dugaan sementara penyebab kematian Akseyna. Sebab, pengusutan kasus ini masih dilakukan polisi. "UI akan terus mendukung dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kejadian ini," ujarnya.
Ace adalah alumnus SMA Negeri 8 Yogyakarta. Ace menorehkan prestasi akademik di bidang biologi dengan menjadi peserta Olimpiade Sains Nasional di Manado pada 2011. Tahun selanjutnya, dia mengikuti kejuaraan yang sama di Jakarta dan menduduki peringkat ke-28 nasional.