Juni 2015 Semua Bus Masuk Jalur Transjakarta  

Reporter

Kamis, 30 April 2015 13:39 WIB

Seorang warga menaiki bus Kopaja di jalur Transjakarta, Jakarta, 13 Januari 2015. Selain tidak disiplin karena tidak naik pada tempatnya (halte), juga dapat membahayakan keselamatan karena dapat terserempet kendaraan lain. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Realisasi integrasi jalur bus dengan Transjakarta akan dimulai awal Juni 2015. Hal ini merupakan rangkaian dari rencana pemerintah menyatukan pengelolaan semua bus angkutan umum di bawah Trans Jakarta. "Mulai 5 Juni kita mulai jalan," ujar Ahok--sapaan Basuki--di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis, 30 April 2015.

Menurut Ahok, apabila diperhatikan selama ini banyak kendaraan umum, termasuk bus, yang lama beroperasi karena penumpang banyak ditemukan di jam padat kendaraan, yaitu pagi dan sore, bersamaan dengan jadwal berangkat dan pulang bekerja.

"Terus kalau enggak ada enggak mau jalan, padahal orang juga pengin naik bus yang siang. Kalau enggak ada bus, dia numpuknya di pagi dan sore," kata Ahok. Sikap yang dilakukan para supir bus tersebut disebabkan karena mereka harus mengejar setoran dalam jumlah tertentu setiap hari.

Selama ini angkutan umum rata-rata berhenti dan menunggu tanpa melihat tempat sehingga kerap menimbulkan kemacetan. Belum lagi jumlah armada bus sejauh ini yang diakui Ahok belum memenuhi kebutuhan. Ditambah dengan kualitas dari bus angkutan umum rata-rata yang sudah jelek.

Namun buruknya kualitas bus-bus di Jakarta tidak lantas membuat pemilik kendaraan tersebut mau mengganti kendaraannya dengan alasan orang akan tetap menaiki bus walau kendaraannya jelek. Pemerintah lantas meminta semua operator bus untuk bergabung dengan PT Transjakarta. "Bus Mayasari mau. Kopaja, Kopami juga mau. Metromini juga mau. Cuma Metromini kan pemilikannya yang bikin bingung. Ini punya siapa?"

Pemerintah menurut Ahok ingin agar ada peremajaan terhadap angkutan-angkutan yang sudah tak layak beroperasi tersebut. Kredit kendaraan adalah salah satu caranya. Pemerintah DKI mengupayakan kemudahan kredit untuk pengadaan unit bus baru saat semua sudah berada di bawah naungan PT Trans Jakarta.

"Suruh dia ganti bus dia enggak sanggup. Caranya gimana? Kita masukkan ke TJ kita bayar rupiah per kilometer, sehingga dia bisa mampu bayar kredit agar tak ada penumpang 10 menit dia tetap jalan," kata mantan Bupati Belitung Timur tersebut.

AISHA SHAIDRA

Berita terkait

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

11 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

3 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

5 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

18 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

34 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

34 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

48 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

52 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

53 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

53 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya