Ratusan kendaraan saat akan menerobos banjir di jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (13/1). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Baru 20 menit turun hujan, banjir terjadi di hampir pelosok Cengkareng, Jakarta Barat. Sepanjang Jalan Kapuk Raya terendam air setinggi 50 hingga 100 sentimeter. "Air langsung tinggi," kata Sutini, warga Kelurahan Kapuk yang terjebak banjir, Minggu, 3 Mei 2015.
Air berwarna hitam pekat menutupi jalan raya. Hanya kendaraan tertentu saja yang berani menembus banjir. Kebanyakan mobil sedan memilih parkir di emperan toko yang lebih tinggi dari jalan raya.
Halaman toko-toko di sepanjang Kapuk Raya juga dipenuhi oleh kendaraan beroda dua. "Takutnya mogok malah repot nanti," kata Sutini. Tak jarang motor-motor dituntun oleh pengemudinya, lalu dibawa ke toko yang menjual suku cadang motor.
Selain mencegah motor mogok, pengendara roda dua tak berani menerjang banjir karena air sangat tinggi. Tak terlihat jelas batas antara saluran air dengan jalan raya.
Berdasarkan pantauan Tempo dari MSN Weather, kecepatan angin di Kamal Raya sembilan kilometer per jam dengan batas pandang sejauh 10 kilometer. Hujan diprediksi reda pukul 19.00 dengan kelembapan udara 50 persen.
