Diduga Cabul, Kepala Sekolah di Tangerang Akhirnya Dipecat

Reporter

Minggu, 21 Juni 2015 11:13 WIB

Ilustrasi. tnp.sg

TEMPO.CO, Tangerang - Dinas Pendidikan Kota Tangerang menjatuhkan sanksi pemecatan terhadap Triyono, Kepala Sekolah Dasar Negeri 3 Pabuaran Tumpeng, Triyono, yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap 12 siswanya.

"Sekarang jabatan kepala sekolahnya telah dicopot. Kami sudah menunjuk kepala sekolah yang baru," kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaludin saat dihubungi Tempo, Minggu, 21 Juni 2015

Triyono, kata Jamaludin, saat ini telah dimutasi menjadi anggota staf di Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan Kecamatan Karawaci. "Yang bersangkutan masuk dalam pembinaan kami."

Penonaktifan Triyono sebagai Kepala Sekolah Dasar Negeri 3 Pabuaran Tumpeng, menurut Jamaludin, adalah salah satu respons pemerintah dalam menyikapi laporan dugaan tindakan asusila yang dilakukannya kepada siswa sekolah dasar itu. "Kami masih menggunakan asas praduga tak bersalah sambil menunggu hasil penyelidikan polisi. Dia dalam pengawasan dan pembinaan kami," katanya.

Pada Jumat, 19 Juni 2015, Dinas Pendidikan Bidang Pendidikan Dasar Kota Tangerang melakukan pemeriksaan internal terhadap Triyono dan sejumlah saksi.

Triyono dilaporkan mencabuli 12 siswa sekolah itu sekitar dua bulan lalu. Menurut para orang tua yang melapor, pencabulan itu bermula ketika lima siswa laki-laki dan tujuh siswa perempuan dipanggil satu per satu ke ruang kantor kepala sekolah. Mereka dituduh melakukan persetubuhan dengan siswa lain. Jika tidak mengaku, para siswa diancam akan dipenjarakan hingga tidak naik kelas.

Kemudian para siswa dipaksa membuka celana dan kepala sekolah itu melakukan pelecehan seksual. Selain melecehkan siswa laki-laki di dalam ruangan, Triyono diduga melakukan pelecehan secara verbal kepada siswa perempuan di luar ruangan. "Kalau anak saya, perempuan, kelas III, mendapat pelecehan di luar ruangan," kata Purwoto, salah satu orang tua siswa.

Anak Purwoto, P, 9 tahun, mendapat pelecehan secara verbal ketika berada di luar ruang kelas. "Awalnya dikasih uang, diajak pacaran dan ditanya sudah pernah berhubungan badan belum," kata Purwoto menirukan anaknya.

Mendengar cerita anaknya sekitar dua hari lalu, Purwoto mengaku langsung emosi dan mendatangi kepala sekolah itu. "Ketika saya sampai di sekolah, sudah ramai. Para orang tua siswa yang anaknya mengalami pelecehan banyak juga, dan sudah berkumpul di sekolah," katanya.

JONIANSYAH

Berita terkait

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

6 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

36 hari lalu

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

Polisi menetapkan bapak dan anak pengasuh pondok pesantren di Trenggalek sebagai tersangka pencabulan

Baca Selengkapnya

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

37 hari lalu

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Baca Selengkapnya

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

44 hari lalu

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

M, 72 tahun; dan anaknya, F, 37 tahun, dilaporkan empat orang ke Polres Trenggalek atas dugaan tindak pencabulan santriwati

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

58 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

59 hari lalu

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

Seorang guru SD di Cianjur ditangkap polisi karena diduga melakukan pencabulan terhadap siswanya. Orang tua menyebut korbannya bisa mencapai ratusan.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

59 hari lalu

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

Kuasa hukum terlapor dokter spesialis ortopedi membantah soal suntik bius ke istri pasien. Pengacara korban mendetailkan dugaan pelecehan seksual itu

Baca Selengkapnya

Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

59 hari lalu

Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

Seorang istri pasien di sebuah rumah sakit di Palembang diduga mengalami kekerasan seksual oleh dokter yang memeriksa suaminya.

Baca Selengkapnya

Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

23 Februari 2024

Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

EM, guru agama, diduga memperkosa AS, siswinya, terjadi saat jam pelajaran berlangsung.

Baca Selengkapnya

Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

23 Februari 2024

Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

Para Dadu alias Mapaga, 55 tahun, terpidana pencabulan anak Sabu Raijua ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi NTT.

Baca Selengkapnya