Kemarau, Sejumlah Kecamatan di Bogor Krisis Air Bersih

Reporter

Kamis, 25 Juni 2015 22:00 WIB

Sejumlah pengendara melintas di atas bendungan Katulampa yang mengalami kekeringan di Bogor, 19 September 2014. ANTARA/Jafkhairi

TEMPO.CO, Jakarta - Dua pekan wilayah Bogor tidak diguyur hujan dan memasuki musim kemarau, sejumlah kecamatan di wilayah kota dan kabupaten Bogor mengalami kekeringan.

Bahkan sebagian daerah sudah mengalami krisis air bersih. "Untuk sementara sudah ada tiga kecamatan di wilayah Bogor Timur yang meminta dan memohon bantuan untuk pasokan air bersih," kata Kepala Seksie Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Budi Aksomo, Kamis 25 Juni 2015.

Dia mengatakan, tiga kecamatan yang sudah mengalami kekeringan dan masyarakatnya meminta bantuan air yakni, Kecamatan Gunungputri, Kecamatan Babakanmadang dan Kecamatan Cibinong, "Memang saat ini kami baru menunggu permintaan dan permohonan air, jika ada warga yang meminta maka akan mensuplay, belum sampai tahap harus benar-benar mendrop dan suplay air karena kemarau," kata dia.

Budi mengatakan, bantuan air bersih yang disuplay tersebut diantarnya diminta masyarakat di Desa Cijayanti, Kecamatan Babakanmadang, karena memang lokasinya berada di perbukitan, dan masuk dalam salah satu daerah rawan kekeringan di Bogor.

"Untuk sementara kami sudah mendrop sebanyak 6 mobil tangkai air dengan kapasitas masing-masing 5 ribu liter, perhari, untuk memebuhi kebutuhan air bersih terutama bulan Ramadan ini, " kata dia.

Menurut dia, di Kabupaten Bogor terdapat sejumlah lokasi yang menjadi darerah rawan kekecingan pada saat musim kemarau untuk wilayah Bogor bagian barat yakni, Kecamatan Cigudeg, Kecamatan Jasinga, Lewuliang, Tamansari, Dramaga, Parungpanjang, dan Tenjo.

Untuk wilayah Bogor bagian Selatan yakni, Cijeruk, Caringin, Cigombong, dan wilayah Utara yakni Parung, Kemang dan Gunungsindur, "Akan tetapi untuk saat ini baru 3 kecamatan di wilayah Bogor Timur yang mengalami kekeringan dan meminta bantuan drop dan suplai air bersih, untuk wilayah lain belum ada permintaan" kata dia.

Agar dapat memenuhi permintaan air bersih dan mensuplay nya ke lokasi atau daerah yang mengalami kekerngan, BPBD Kabupaten Bogor bekerjasama dengan berbagai instansi daiantaranya PMI dan PDAM Tirta Kahuripan, "Suplay air kita dapat bantuan langsung dari air PDAM, dan armada pun kami dibantu oleh PMI," kata dia.

Namun, jika pada puncak musim kemarau mendatang, kebutuhan dan permintaan air bersih dari masyarakat semakin banyak, maka pihaknya akan menyewa sejumlah mobil tangki air untuk mendistribusikan air bersih, "Bila permintaan sangat besar kami akan sewa tangki air, dan siapkan bantuan logistik lainya," kata dia.

Sementara itu, Kepala Stasiun Klimatologi Dramaga, Dedy Sucahyono mengatakan, berdasarkan pantauan dari satlit citra menunjukan tidak ada kumpulan awan yang berfotensi hujan diatas wilayah Jawa, "Karena memasuki musim kemarau maka saya menghimbau agar masyarakat untuk lebih menghemat penggunaan air bersih dan antisipasi bahaya kebakaran," kata dia.

M SIDIK PERMANA

Berita terkait

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

44 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

49 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

54 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

55 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

2 Maret 2024

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

29 Februari 2024

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.

Baca Selengkapnya

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.

Baca Selengkapnya