Sopir Kopaja Tabrak Go-Jek Tak Punya SIM, Apa Sanksinya?  

Reporter

Jumat, 18 September 2015 23:03 WIB

Kopaja. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan pihaknya terus melakukan pengawasan dan penindakan terhadap pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan angkutan umum di jalan raya. Termasuk pada kasus sopir Kopaja ugal-ugalan yang menabrak sopir Go-Jek di Jalan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Rabu malam 16 September 2015 lalu. Insiden itu menyebabkan sopir Go-Jek bernama Gunawan dan istrinya Lilis, meninggal.

Andri mengatakan sudah menindak semua pihak yang terlibat, mulai dari sopir hingga operator. "Untuk sopir tembaknya, proses hukum yang berlaku, tegas, berat. Kopajanya tetep kasih peringatan," kata Andri di Kantor Dinas Perhubungan DKI, Taman Jati Baru, Jakarta Pusat, Jumat 18 September 2015.



Andri menolak jika dikatakan Dinas Perhubungan kebobolan dengan adanya sopir tembak dan tak memiliki sim B1 mengemudikan Kopaja. (Baca: Sopir Kopaja Penabrak Go-Jek Ternyata Tak Punya Sim B1)

"Hampir setiap hari ada angkutan umum yg kami tindak. Apakah itu dia KIR-nya habis, dia ugal-ugalan, dia ngetem, dia tidak memakai atribut, itu kami tilang semuanya," kata Andri.

Insiden Kopaja menabrak sopir Go-Jek hingga tewas itu terjadi pada Rabu malam 16 September 2015. Kronologi kejadiannya, Kopaja yang dikemudikan Budi, 26, masuk ke jalur bus Transjakarta rute Dukuh Atas-Ragunan. Di jalur tersebut, Budi memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Budi lalu menabrak pengemudi Go-Jek hingga menempel ke badan mobil Avanza.

Tak bisa mengendalikan kendaraannya, Budi kembali menyeruduk dua mobil di belakang sepeda motor hingga tersangkut di atas mobil Avanza. Dia menabrak kendaraan Avanza, menyenggol lagi kendaraan Xenia. Gunawan, sopir Go-Jek itu tewas di tempat setelah terjepit di antara dua mobil, yakni Kopaja 612 dan Avanza.

Saat kejadian, Gunawan memboncengkan anak dan istrinya yang sedang hamil besar. Istrinya yang sedang hamil besar tulang kakinya patah. Sempat menjalani perawatan di rumah sakit, tapi kemudian meninggal. Sementara anaknya yang masih berumur 8 tahun masih menjalani perawatan di rumah sakit. (Baca:Anak Sopir Go-Jek yang Ditabrak Kopaja Mengigau: Mama... )
DIKO OKTARA



Simak juga:
Gara-gara Soal Demo, Pria Ini Pisah Ranjang dengan Istri
Calon Doktor Jadi Sopir Go-Jek dan Terkenal, Begini Kisahnya


Advertising
Advertising

Video Seputar Go-Jek:



Berita terkait

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

14 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

15 hari lalu

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

16 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

17 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

17 hari lalu

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

17 hari lalu

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

17 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

Dugaan awal penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di Tol Batang karena sopir bus mengalami microsleep.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

18 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya