Bantah Pasar Tanah Abang Sengaja Dibakar, Ahok: Gila Apa?

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Senin, 12 Oktober 2015 10:31 WIB

Warga mengumpulkan puing sisa kebakaran di Pasar Inpres Tanah Abang, Jakarta Pusat, 11 Oktober 2015. Kebakaran tersebut menyebabkan para pedagang terpaksa kehilangan lapak berdagang dan harus mengumpulkan puing sisa kebakaran yang masih bisa dimanfaatkan kembali. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku sudah merencanakan revitalisasi Pasar Inpres Tanah Abang menjadi rusun terpadu. Ia membantah pasar sengaja dibakar.

Ahok, sapaan akrab Basuki, mengatakan pedagang di Pasar Lontar dan Pasar Kebon Melati, yang biasa disebut Pasar Inpres, akan menempati empat lantai bawah bangunan rusun terpadu. Sementara 20 lantai lainnya akan difungsikan sebagai tempat tinggal. "Pengalaman kami, kalau pasar tradisional dibikin empat lantai, lantai tiga dan empat itu sepi karena orang naiknya malas. Makanya kami buat rusun di atasnya," kata Ahok di Balai Kota pada Senin, 12 Oktober 2015.

Ahok berharap revitalisasi yang akan dilakukan tahun depan itu dapat menarik minat pedagang kaki lima untuk bergabung. "Harapannya kami bisa mendorong banyak PKL masuk ke dalam," ujarnya. Jika banyak yang tertarik, lantai lima bisa difungsikan untuk berdagang.

Sementara itu, Ahok mengatakan belum menentukan target penghuni rusun. Rusun bisa ditempati oleh warga sekitar atau warga pindahan dari daerah lain. Ia mengatakan semuanya masih tergantung kepada kebutuhan dan ketersediaan unit. "Umumnya kita ingin pedagang yang tinggal di (lantai) atas," katanya.

Pasar Kebon Melati terbakar pada pukul 01.30 WIB Minggu, 11 Oktober 2015. Sebanyak 136 kios terkena dampak dari kebakaran tersebut. PD Pasar Jaya menyediakan tempat di Blok A sebagai tempat berjualan sementara hingga revitalisasi pasar dilakukan.

Dikonfirmasi kaitan kebakaran dengan rencana revitalisasi pasar, Ahok mengatakan pasar tidak sengaja dibakar. Rencana pembangunan rusunawa di lokasi tersebut sudah disosialisasikan sejak awal 2015 dan telah disetujui pedagang. "Gila apa? Masa sengaja dibakar?" ujarnya.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

1 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

5 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

7 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

8 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

11 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

12 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

14 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

14 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya