TEMPO.CO, Jakarta- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan jam buka diskotek tidak seharusnya dibatasi karena alasan narkoba. "Kalau saya maunya 24 jam saja kalau di hotel atau ruang tertutup," katanya.
Menurut Ahok, peredaran narkoba sebetulnya tidak terbatas waktu. "Memangnya orang narkoba main siang-siang hari enggak bisa? Seolah-olah narkoba baru malam boleh ada setannya," katanya di Balai Kota pada Senin, 19 Oktober 2015.
Pengurangan jam operasional tersebut tercantum dalam rancangan Peraturan Daerah tentang Kepariwisataan. Semula, diskotek dan tempat hiburan malam lainnya bisa beroperasi hingga pukul 02.00 dinihari.
Dasar hukumnya tercantum dalam Peraturan Gubernur Nomor 98 Tahun 2004 tentang Waktu Penyelenggaraan Industri Pariwisata. Sedangkan, rancangan peraturan daerah menyatakan diskotek hanya boleh buka sampai pukul 24.00 WIB.
Ahok mengatakan pembatasan jam diskotek bisa menimbulkan praktik suap. Jika ditutup pukul 24.00, bisa saja pemilik akan menyuap petugas agar diskoteknya dapat buka lebih lama. "Nanti, bisa terjadi negosiasi, deal, dan suap-menyuap," ujarnya.
Selain itu, jika pemilik menyogok petugas, transaksi mereka di luar batas waktu terhitung bebas pajak. "Bilangnya tutup jam 12 nih, padahal kamu sogok-sogok orang bukanya sampai jam 4. Transaksi dari jam 2 sampai jam 4 mereka berani enggak bayar pakai struk pajak?," katanya. Tentu saja jawabnya tidak karena mereka diuntungkan. Tidak ada bukti melanggar aturan dan tidak perlu membayar pajak.
Ahok mengaku heran dengan adanya pembatasan tersebut. "Stadium yang saya tutup saja 24 jam. Jadi, ngapain munafik?," ujarnya.
Menurut Ahok, akan lebih tepat dibuat aturan lain yang lebih ketat. "Ketemu sama orang (yang pakai) narkoba dua kali, tutup," katanya. Dengan aturan tersebut, pemilik diskotek pasti akan memeriksa pengunjung karena usahanya tidak ingin ditutup. "Kamu pasti takut, kalau lawan usaha kamu kirim orang ngantongin dua bungkus," ujarnya. "Ini lebih bagus daripada kita mengotot soal (jam) malam."
VINDRY FLORENTIN
Berita terkait
Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang
1 hari lalu
Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.
Baca SelengkapnyaCerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta
1 hari lalu
Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.
Baca Selengkapnya4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024
4 hari lalu
Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?
5 hari lalu
Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono
8 hari lalu
PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?
Baca SelengkapnyaSelain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia
10 hari lalu
Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus Pemerasan oleh Ormas Terhadap Pengusaha Hiburan Malam di Bekasi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
29 hari lalu
Dari kelima pelaku pemerasan pengusaha hiburan malam di Kabupaten Bekasi, polisi menetapkan YM dan M sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaGaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta
39 hari lalu
Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaMereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun
39 hari lalu
Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD Minta Pemprov DKI Perketat Pengawasan Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan
52 hari lalu
Taufik mengungkapkan harapannya agar Satpol PP dan kepolisian konsisten mengawasi tempat hiburan malam demi menjaga ketertiban selama Ramadan.
Baca Selengkapnya