Kekerasan terhadap Anak di Bekasi Masih Tinggi  

Reporter

Senin, 7 Desember 2015 17:47 WIB

Ilustrasi. freedommag.org

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi mencatat jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di wilayah tersebut sepanjang 2015 mencapai 146 kasus. "Ada penurunan dibanding tahun lalu," kata Kepala Bidang Perlindungan Anak pada Badan Pemberdayaan Perlindungan Perempuan, Anak, dan Keluarga Berencana Kota Bekasi Mini Aminah, Senin, 7 Desember 2015.

Ia menyebutkan, jumlah kekerasan pada perempuan dan anak pada 2014 mencapai 340 kasus, sedangkan pada 2013 mencapai 125 kasus. Menurut dia, penurunan kasus tahun ini diklaim, lantaran efektifnya satuan tugas antikekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Tugasnya sosialisasi bahaya kekerasan anak dan perempuan di lingkungan hingga tingkat rukun tetangga," katanya.

Menurut dia, anak dan perempuan paling rawan mendapatkan kekerasan fisik maupun seksual. Kelompok tersebut dianggap yang terlemah dibanding dengan kelompok laki-laki yang cenderung menjadi pelaku kekerasan. Adapun, pelakunya didominasi orang terdekat.

"Bisa suami kepada istrinya, dan orang-orang di sekitar lingkungan anak beraktivitas," katanya.

Komisioner Bidang Pengaduan dan Advokasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia Kota Bekasi Rury Arief Rianto mengatakan pemerintah tak harus mengurus kasus kekerasan terhadap anak saja, tapi pemerintah dan kepolisian juga harus menindak tegas eksploitasi anak. "Bekasi punya program kota layak anak," katanya.

Berdasarkan pengamatan lembaganya, masih banyak di lapangan ditemukan anak-anak bebas berkeliaran hingga tengah malam. Mereka berada di pusat kota, lampu merah, dan sekitar kantor pemerintahan. Mereka tampak mengemis dan mengamen untuk mencari uang. Diduga mereka disuruh orang dewasa. "Ini harus diungkap," kata Rury.

ADI WARSONO

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

24 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

27 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

27 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

30 hari lalu

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

Psikolog menyebut para pelaku kekerasan anak cenderung memiliki gangguan kesehatan mental dan biasanya orang terdekat.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

36 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya