Bangkai bus metro mini dievakuasi petugas usai kecelakaan maut antara kereta rel listrik (KRL) yang bertabrakan dengan sebuah bus Metro Mini di perlintasan Angke, Jakarta Barat, 6 Desember 2015. TEMPO/Iqbal Ichsan
TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan mempertimbangkan permintaan Kementerian Perhubungan untuk menutup 19 perlintasan sebidang jalur kereta api (KA). Alasannya, perlintasan KA itu sudah dilengkapi jalan layang (flyover) dan underpass.
Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansah mengatakan permintaan tersebut harus dikaji terlebih dulu. “Kalau ditutup, kita harus memperhatikan akses masyarakat,” kata Andri di Balai Kota, Selasa, 8 Desember 2015.
Andri menyebutkan sebenarnya jumlah perlintasan sebidang yang rawan ada ribuan. Sembilan belas perlintasan yang diminta oleh Kementerian untuk ditutup ini adalah yang paling parah dengan hanya mengandalkan penjagaan dari masyarakat setempat.
Menurut Andri, penutupan perlintasan akan percuma jika tidak dibarengi pembuatan tembok untuk mencegah warga melintas. “Harusnya ditembok sehingga masyarakat mau tidak mau menggunakan flyover yang ada,” ujarnya.
Namun, jika memang harus dilakukan penutupan, langkah awal yang dilakukan pemerintah DKI adalah melakukan kajian rute yang bisa dilewati masyarakat. Selanjutnya akan dilakukan percobaan selama satu bulan. “Kalau masih ada pelanggaran, baru kita tindak lanjuti,” tuturnya.
Andri mengatakan pihaknya akan membantu pembangunan di perlintasan sebidang jalur kereta api yang belum dilengkapi flyover dan underpass. “Dalam hal ini, kita sama-sama benahi.”
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
4 hari lalu
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.