TEMPO.CO, Jakarta - Seorang narapidana kasus narkoba ditemukan tewas di kamar mandi lantai II Paviliun Bahrudin Lembaga Pemasyarakatan Salemba, Jakarta Pusat, pada Kamis, 17 Desember 2015. Pria bernama Mohammad Imam Dijaya ini ditemukan tergantung di kamar mandi pada pukul 20.30 oleh staf pengamanan LP, Vidores Silaban.
Berdasarkan keterangan Vidores, dia malam itu menerima pemberitahuan dari Kepala Pengamanan Blok Ahmad Arif bahwa jumlah narapidana kurang. Kemudian Vidores memutuskan mengecek ke lantai II Paviliun Bahrudin.
Sewaktu mengarahkan lampu senter, dari dalam kamar mandi yang tidak terpakai terlihat ada kaki. Melihat hal itu, Vidores mendekat dan membuka pintu. Korban terlihat tergantung dengan kaus warna putih.
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya membenarkan berita tersebut. "Benar, ditemukan mayat di kamar mandi LP Salemba. Dia merupakan narapidana narkoba pindahan dari Rutan Cipinang," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 18 Desember 2015.
Kasus ini tengah ditangani Kepolisian Sektor Cempaka Putih. Mayat korban saat ini berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk diperiksa lebih lanjut.
Berdasarkan olah tempat terjadinya perkara dan wawancara saksi, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada tubuh korban. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa kaus putih yang digunakan untuk menggantung dan pakaian korban.