Tempat Sampah Sumur Batu Bekasi Longsor, 1 Pemulung Tewas

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 27 Januari 2016 23:42 WIB

Pekerja mengoperasikan alat berat di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumurbatu, Bekasi, Jawa Barat, 7 Januari 2016. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Bekasi - Tempat pembuangan akhir Sumurbatu milik Pemerintah Kota Bekasi di Kelurahan Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang, longsor, Rabu, 27 Januari 2016. Akibatnya, seorang pemulung yang tengah mengais sampah plastik di gunungan sampah tersebut tewas tertimbun.

Informasi yang dihimpun Tempo, lokasi sampah longsor berada di zona 5 B RT 3 RW 3. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB itu bermula ketika korban, Rumsinah, 45 tahun, bersama suaminya sedang mencari plastik bekas di gunungan sampah setinggi 20 meter tersebut. Tanpa diduga, zona pembuangan yang sudah overload tersebut mendadak longsor.

"Korban tak dapat menghindar," kata Juru bicara Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota, Inspektur Satu Puji Astuti, Rabu, 27 Januari 2016. Sontak, pemulung tersebut tertimbun tumpukan sampah yang jatuh dari atas, adapun suaminya tertimbun setengah badan. Sejumlah pemulung lain yang mengetahui peristiwa itu, segara meminta bantuan kepada warga setempat.

Kepolisian Sektor Bantargebang yang mendapatkan laporan segera menuju ke lokasi. Petugas membutuhkan waktu sekitar lima jam untuk mengevakuasi jenazah korban menggunakan eskavator. Usai diidentifikasi, jasad perempuan nahas itu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi. "Keluarga membuat pernyataan menolak diotopsi," kata dia.

Puji menambahkan, pemerintah telah memasang papan peringatan agar pemulung tak mengais sampah di lokasi tersebut, karena banyaknya alat berat yang beroperasi, serta gunungan sampah yang cukup tinggi, sehingga rawan longsor. Saat kejadian, diduga korban nekat masuk ke zona tersebut.

Kepala Dinas Kebersihan Kota Bekasi, Abdillah mengatakan, TPA Sumurbatu, Bantargebang kini sudah overload, karena tak mampu menampung sampah yang diproduksi warga Kota Bekasi sebanyak 1.500 ton per hari.

Pemerintah setempat tengah berupaya membebaskan lahan sekitar lima hektar lebih untuk perluasan zona TPA. Sambil menunggu pembebasan lahan, pemerintah meminta izin untuk membuang sampah ke TPST Bantargebang milik DKI Jakarta bersamaan dengan adendum perjanjian kerjasama.

ADI WARSONO

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

18 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

21 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

21 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

30 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya