Ke Pulau Seribu Cukup Bayar Rp 15 Ribu dengan Kapal Ini

Reporter

Kamis, 28 Januari 2016 23:06 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bersama Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan meresmikan Kapal Perintis untuk warga Kepulauan Seribu, di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, 28 Januari 2016. TEMPO/Ghoida Rahmah

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perhubungan Ignasius Jonan bersama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok meresmikan pelayaran perdana KM. Sabuk Nusantara 46 sebagai layanan perintis untuk warga Kepulauan Seribu di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Kamis, 28 Januari 2016.


Tarif kapal berkapasitas 144 penumpang ini sebesar Rp 15 ribu per orang, termasuk Rp 3 ribu untuk biaya asuransi. Lebih murah ketimbang menggunakan kapal motor lain seperti di Pelabuhan Muara Baru Rp 38 ribu. "Berhenti di pulau mana pun tarifnya segitu," ujar Jonan.


Kapal milik Kementerian itu akan dioperasikan oleh PT Pelayaran Nusantara Indonesia (Pelni) untuk melayani rute: Sunda Kelapa (sebagai pelabuhan pangkal) – Pulau Untung Jawa – Pulau Pramuka – Pulau Tidung – Pulau Kelapa. Kapal perintis ini mulai beroperasi pada Sabtu, 30 Januari 2016.


Jonan mengatakan kapasitas penumpang kalau tidak ada kargo bisa bertambah hingga 225 orang. Interior dalam kapal bisa disesuaikan apakah desain kursi atau alas matras tergantung jumlah penumpang. "Bisa disesuaikan karena perjalanan cuma 4-5 jam," ucapnya.


Menurut Jonan, kapal ini merupakan kapal buatan dalam negeri, termasuk komponen kapal. "Kecuali alat bantu navigasi, mesinnya ada yang Mitsubishi, Mercedez, Volvo."


Advertising
Advertising

Pengadaan kapal perintis ini dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas sarana transportasi laut di Kepulauan Seribu yang selama ini masih terbatas aksesibilitasnya. Saat ini kebutuhan jasa transportasi laut masyarakat di daerah Kepulauan Seribu cukup tinggi, sementara sarana transportasi laut yang melayaninya masih sangat terbatas.


Untuk membiayai pengoperasian trayek kapal perintis tersebut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menganggarkan dana subsidi atau Public Service Obligation (PSO) sebesar 5,9 miliar rupiah yang berasal dari DIPA pada Satuan Kerja Sunda Kelapa, Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub.


Jonan mengatakan permintaan kapal perintis ini diajukan Ahok pada September 2015 lalu. "Saya harap tidak ada kecelakaan, mudah-mudahan tertib," katanya.


Sementara itu, Ahok mengatakan kapal ini memiliki jadwal keberangkatan sekali setiap harinya. "Berangkat dari Sunda Kelapa jam 7 pagi, lalu pulangnya dari Pulau Kelapa jam 7 malam," ucapnya.


Dia berharap selain warga Kepulauan Seribu, kapal ini juga dapat menjadi andalan bagi para wisatawan. "Kita harap turis senang, kalau turis pakai kapal gini merasa aman, kalau liat kapal kayu dia mikir gitu loh."


GHOIDA RAHMAH

Berita terkait

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

9 jam lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

11 jam lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

13 jam lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

15 jam lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

1 hari lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

1 hari lalu

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahok dan Anies digadang-gadang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Apa kata Hasto PDIP?

Baca Selengkapnya

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

1 hari lalu

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

1 hari lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

1 hari lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

2 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya