TEMPO.CO, Jakarta - Empat orang tewas dalam kecelakaan maut antara mobil Toyota Fortuner dan sepeda motor Yamaha Mio di Daan Mogot, Jakarta Barat, Senin, 8 Februari 2016. Salam, pemilik warung kecil di seberang lokasi kecelakaan, mengaku mendengar suara dentuman keras dari dalam rumahnya saat kecelakaan terjadi.
"Saya enggak lihat pas tabrakan, tahu-tahu suara 'brakkk' aja. Saya keluar, mobil udah terbalik," kata Salam saat ditemui Tempo di lokasi di Jakarta, Senin, 8 Februari 2016.
Ia menduga mobil tersebut berjalan dengan kecepatan tinggi sebelum menabrak. Sebab, sebuah tiang rambu dilarang parkir patah dan tiga tiang listrik bengkok akibat peristiwa itu.
"Itu tiang-tiang sampai patah, terus yang korban naik motor sampai mental jauh, tuh di sana," ujarnya sambil menunjuk tempat yang berjarak sekitar 7 meter dari tiang listrik yang bengkok.
Berdasarkan pantauan Tempo, di lokasi terlihat tanda silang putih bekas petugas mengolah tempat terjadinya perkara di jalan tempat korban tewas tergeletak. Dari tanda-tanda tersebut diketahui mobil Fortuner sebelumnya berada di tengah jalan dan tiba-tiba oleng ke kiri.
Sebelumnya, Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Jakarta Barat Komisaris Heri Ompusunggu mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.00. "Empat orang tewas dalam kecelakaan tersebut," tutur Ompusunggu, Senin, 8 Februari 2015.
Kecelakaan melibatkan mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B-201-RFD dengan sepeda motor Yamaha Mio berpelat B-4068-BFI. Pengemudi mobil Fortuner menabrak sepeda motor Yamaha Mio. Kemudian, sepeda motor tersebut menabrak rambu lalu lintas dan tiang listrik. "Di dalam mobil tersebut terdapat delapan penumpang," ucap Ompusunggu.
Saat ini pengemudi sudah dibawa ke Satuan Kecelakaan Lalu Lintas wilayah Jakarta Barat. Adapun empat korban, yakni dua orang dari penumpang mobil dan dua pengendara sepeda motor, saat ini dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
