Siswa SD Diculik dan Dibunuh, Polisi: Ada Kekerasan Seksual

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 9 Februari 2016 15:35 WIB

Pelaku pembunuhan anak dibawah umur, Januar Arifin alias Begeng. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi masih terus menyelidiki motif penculikan dan pembunuhan seorang siswa SD di Depok bernama Jamaludin. Namun, hingga kini, polisi belum mendapat pengakuan dari tersangka Januar Arifin alias Begeng.

Juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Muhammad Iqbal, mengatakan pihaknya menduga ada unsur kekerasan seksual dalam kasus penculikan dan pembunuhan Jamaludin. "Diduga ada kekerasan seksual," ujarnya di kantornya, Selasa, 9 Februari 2016.

BACA: Dua Hari, Begeng Intai Jamaludin di Rental PlayStation

Polisi sudah melakukan otopsi terhadap jenazah Jamaludin. Tapi Iqbal masih enggan menyebut hasilnya. Dia berujar, pihaknya sedang menelusuri kemungkinan tersangka lain dalam kasus ini. Motif penculikan dan pembunuhan pun hingga kini masih diselidiki.

Jamaludin dilaporkan hilang pada Sabtu, 6 Februari 2016. Siswa kelas 1 SD Negeri 3 Beji itu terakhir kali terlihat di sekitar rumahnya, di Jalan Haji Asmawai Nomor 64, RT 8 RW 1, Kelurahan/Kecamatan Beji, Depok.

BACA: Terungkap Alasan Begeng Membunuh Bocah SD di Depok

Jubaedah, ibu Jamaludin, mengetahui anaknya hilang setelah mendapat pesan pendek dari pelaku yang meminta uang tebusan. Jubaedah kemudian meminta Neneng Nur Hamidah, anak pertamanya, melapor ke Kepolisian Sektor Beji.

Polisi lalu menelusuri jejak pelaku yang membawa polisi ke rumah di Jalan Al Baido 1, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Ahad, 7 Februari 2015. Di sana polisi menangkap Begeng, 35 tahun. Sedangkan Jamaludin ditemukan tak bernyawa di kamar mandi.

BACA: Setelah Menculik, Begeng Sempat Minum Kopi di Toko Akik Daus

Kepada polisi, Januar mengaku memang terlibat penculikan itu bersama dua kawannya. Namun dia membantah membunuh Jamaludin. "Yang menghabisi nyawa korban bukan saya, tapi dua orang teman saya," kata Januar.




GHOIDA RAHMAH | IMAM HAMDI

BERITA MENARIK
Alasan Pimpinan KPK Minta Novel Baswedan Pindah ke BUMN
Bursa Calon Gubernur DKI Memanas, PDIP: Kualitas Ahok Bagus

Berita terkait

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

9 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

22 hari lalu

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

Ketua DPD Golkar Kota Depok Farabi A. Arafiq telah bertemu dengan Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono untuk menjajaki koalisi di Pilkada Depok.

Baca Selengkapnya

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

28 hari lalu

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.

Baca Selengkapnya

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

30 hari lalu

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.

Baca Selengkapnya

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

34 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

36 hari lalu

Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

Sorbatua Siallagan gencar melawan upaya pencaplokan Toba Pulp Lestari. Ia dilaporkan karena menduduki kawasan hutan di area konsesi PT TPL.

Baca Selengkapnya

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

36 hari lalu

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

38 hari lalu

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan pada Selasa 26 Maret 2024 bahwa mengadakan pertemuan puncak dengan Jepang bukanlah kepentingan mereka

Baca Selengkapnya

Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

49 hari lalu

Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

Satu dekade lalu, kelompok jihad Boko Haram pertama kali menculik 276 siswa dari sebuah sekolah perempuan di Chibok di Negara Bagian Borno, Nigeria.

Baca Selengkapnya

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

57 hari lalu

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

Proses rekapitulasi penghitungan suara di Kota Depok diwarnai dugaan intimidasi. Proses rekapitulasi sempat terhenti.

Baca Selengkapnya