Harga Kresek Plastik Rp 200, Ahok: Kencing Saja Rp 2.000  

Senin, 22 Februari 2016 17:21 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama ( Ahok) berpamitan pada Pangdam Jaya Teddy Lhaksamana usai mengikuti apel gabungan TNI, Polri dan Aparat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, 17 Februari 2016. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan masyarakat belum tentu berhenti menggunakan kantong kresek plastik karena harga yang ditetapkan pemerintah terlalu rendah. "Kalau boleh dinaikkan, ya kami naikkan. Kalau 200 perak, tak ada artinya di Jakarta. Kencing saja Rp 2.000," katanya di Balai Kota Jakarta, Senin, 22 Februari 2016.

Ahok belum yakin ada-tidaknya efek jera yang ditimbulkan dari penerapan mekanisme kantong plastik berbayar ini. "Saya tak tahu masyarakat akan jera atau tidak, tapi kita jelas tak bisa menghapus penggunaan kantong plastik."

Kenaikan harga ini, menurut Ahok, setidaknya membuat masyarakat merasakan dampak jika ada penggunaan yang berlebihan. Namun, dia yakin, dampaknya akan lebih terasa jika harga kresek plastik dinaikkan. "Saya kira jadi Rp 1.000, Rp 2.000, atau Rp 5.000, orang masih lebih berasa," ujarnya.

Sayangnya, kata Ahok, kenaikan harga kresek plastik harus mengikuti aturan dalam Surat Edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). "Putusan harganya Rp 200, ya, harus kita ikutin," tuturnya. "Mau bilang apa lagi, itu kan sudah putusannya."

Sebelumnya, Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Isnawa Adji sempat mengatakan pemerintah DKI bisa saja merancang peraturan gubernur (pergub) yang mengubah ketetapan harga kantong plastik berbayar. "Pak Wakil Gubernur ingin Jakarta jangan Rp 200, tapi Rp 5.000," katanya, Minggu, 21 Februari 2016.

Aturan yang saat ini diterapkan, ucap Isnawa, akan dievaluasi lagi selama 6 bulan oleh Kementerian LHK. "Karena ada tarif berbeda di sejumlah daerah. Kayak di Ambon, kantong plastik harganya Rp 5.000, Balikpapan Rp 1.500."

Aturan harga tersebut ditetapkan dalam Surat Edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor S.1230/PSLB3-PS /2016 tentang Harga dan Mekanisme Penerapan Kantong Plastik Berbayar. Harga Rp 200 itu sudah termasuk pajak pertambahan nilai (PPN).

YOHANES PASKALIS







Berita terkait

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

10 jam lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

12 jam lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

14 jam lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

16 jam lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

1 hari lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

1 hari lalu

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahok dan Anies digadang-gadang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Apa kata Hasto PDIP?

Baca Selengkapnya

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

1 hari lalu

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

1 hari lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

1 hari lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

2 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya