Setelah Ahok, Giliran Lulung Diperiksa Bareksrim Hari Ini  

Reporter

Kamis, 25 Februari 2016 15:40 WIB

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana (tengah) besama Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Mayjen TNI purn Ferrial Sofyan (kanan) saat bersaksi pada sidang lanjutan kasus pengadaan uninterruptible power supply (UPS) dengan terdakwa Alex Usman di PN Jakarta Pusat, 28 Januari 2016. Lulung, Ferrial Sofyan dan dua saksi laninnya diminta keteangannya terkait kasus yang merugikan keuangan APBD-P DKI Jakarta sebesar Rp 81 miliar tesebut. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung diperiksa Badan Reserse Kriminal Mabes Polri hari ini, Kamis, 25 Februari 2016. Ia adalah saksi pengadaan scanner dan printer 3D senilai Rp 150 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2014.

"Soal pemanggilan ini, saya dimintai keterangan soal scanner printer," kata Lulung saat ditemui sebelum diperiksa oleh penyidik. Ini merupakan kali kedua Lulung hadir di Bareskrim terkait dengan kasus pengadaan scanner dan printer. Yang pertama, ia menjadi saksi bagi tersangka Alex Usman.

Kali ini Lulung mengaku mendapat surat dari Bareskrim yang memintanya menjadi saksi bagi GF Posenti M Marung alias GM. Lulung mengatakan tidak mengetahui keterlibatan GM yang dimaksud dalam kasus itu. Namun, sebelumnya, Kepala Bagian Analisis dan Evaluasi Bareskrim Polri Kombes Hadi Ramdani mengatakan ada penetapan tersangka baru berinisial GM. Menurut Hadi, ia adalah Direktur PT TWA, perusahaan yang mengadakan printer dan scanner itu.

Lulung juga membawa berkas-berkas terkait, termasuk evaluasi anggaran perubahan dari Kementerian Dalam Negeri. "Mulai (kasus) UPS, scanner printer, hingga Sumber Waras, cikal bakalnya ini dari sini," kata politikus Partai Persatuan Pembangunan itu sambil melambaikan berkasnya.

Lulung datang ke Mabes Polri sekitar pukul 13.00 WIB. Ia mengenakan kemeja biru didampingi stafnya.

Lulung mengaku surat yang diberikan Bareskrim sampai di alamat rumah miliknya di Bandung, bukan yang di Jakarta. "Pak Ahok bilang Haji Lulung takut (dipanggil), ini alamatnya aja beda gue dateng," katanya sambil tersenyum.

Kedatangan Lulung ini hanya berselang sekitar dua jam setelah kedatangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke Bareskrim Mabes Polri. Sama halnya dengan Lulung, Ahok pun menjalani pemeriksaan sebagai saksi tapi dalam kasus berbeda. Ahok diperiksa dalam kasus pengadaan Uniterruptable Power Supply (UPS).

Pengadaan printer dan scanner dalam APBD 2014 merupakan proyek Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat yang dibahas Komisi E DPRD DKI Jakarta. Saat itu Lulung adalah koordinator Komisi E DPRD DKI Jakarta. Sejauh ini Polri telah menetapkan status tersangka kepada dua orang, yaitu Alex Usman dan GM.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

Ketua Bamus Betawi Minta Anak Muda Betawi Teladani Haji Lulung

16 Desember 2022

Ketua Bamus Betawi Minta Anak Muda Betawi Teladani Haji Lulung

Ketua Bamus Betawi Riano P Ahmad menilai almarhum Haji Lulung sosok yang pemberani

Baca Selengkapnya

Tak Lagi Jadi Anggota DPRD, Putra Haji Lulung Akan Kembalikan Kejayaan PPP di DKI

2 Agustus 2022

Tak Lagi Jadi Anggota DPRD, Putra Haji Lulung Akan Kembalikan Kejayaan PPP di DKI

Dua anggota DPRD asal PAN resmi diberhentikan karena kembali ke partai lama PPP. Guruh Tirta anak Haji Lulung janji kembalikan kejayaan Partai Kabah.

Baca Selengkapnya

Anak Haji Lulung Pimpin PPP DKI, Bersiap Hadapi 2024

8 Juli 2022

Anak Haji Lulung Pimpin PPP DKI, Bersiap Hadapi 2024

Anak almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana kini memimpin PPP DKI, kursi yang pernah dijabat ayahnya. Bersiap hadapi 2024.

Baca Selengkapnya

Cabut dari PAN, Guruh Lunggana: Pesan Haji Lulung Kembalikan Kejayaan PPP

14 April 2022

Cabut dari PAN, Guruh Lunggana: Pesan Haji Lulung Kembalikan Kejayaan PPP

Anak Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana resmi menjadi kader PPP setelah sempat berlabuh di PAN. Ingin mengembalikan kejayaan PPP.

Baca Selengkapnya

Riano P Ahmad jadi Plt Ketum Bamus Betawi Gantikan Haji Lulung

25 Desember 2021

Riano P Ahmad jadi Plt Ketum Bamus Betawi Gantikan Haji Lulung

Waketum I Bamus Betawi, Riano P Ahmad, didapuk sebagai pelaksana tugas (plt) ketua umum organisasi menggantikan Haji Lulung yang wafat

Baca Selengkapnya

Keluarga Berterima Kasih atas Perhatian Semua Pihak untuk Haji Lulung

14 Desember 2021

Keluarga Berterima Kasih atas Perhatian Semua Pihak untuk Haji Lulung

Keluarga besar Abraham Lunggana atau Haji Lulung menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas doa dan belasungakwa yang disampaikan

Baca Selengkapnya

Anies Kenang Obrolan Hangat dengan Haji Lulung di Tanah Abang

14 Desember 2021

Anies Kenang Obrolan Hangat dengan Haji Lulung di Tanah Abang

Anies mengaku sering berbincang hangat dengan Haji Lulung. Kadang dia yang ke Tanah Abang, atau Haji Lulung yang ke rumahnya.

Baca Selengkapnya

Anies dan Riza Patria Ikut Mengantar Jenazah Haji Lulung Hingga ke Pemakaman

14 Desember 2021

Anies dan Riza Patria Ikut Mengantar Jenazah Haji Lulung Hingga ke Pemakaman

Anies dan Riza Patria bersama dengan masyarakat yang tumpah ruah ikut mengantar jenazah Haji Lulung ke pemakaman TPU Karet Bivak.

Baca Selengkapnya

Anies Sebut Catatan Jariah Haji Lulung Tersebar di Jakarta

14 Desember 2021

Anies Sebut Catatan Jariah Haji Lulung Tersebar di Jakarta

Anies Baswedan menyebut Haji Lulung menghibahkan waktu, energi dan sumber daya untuk kemajuan masyarakat Jakarta.

Baca Selengkapnya

Haji Lulung Dimakamkan di TPU Karet Bivak dekat Makam Anak dan Ibunda

14 Desember 2021

Haji Lulung Dimakamkan di TPU Karet Bivak dekat Makam Anak dan Ibunda

Haji Lulung dimakamkan di TPU Karet Bivak dekat makam ibunda. Politikus PPP itu meninggal karena sakit jantung.

Baca Selengkapnya