Sejumlah umat Muslim melakukan ibadah Salat Jumat di kawasan lokalisasi Kalijodo, Jakarta, 26 Februari 2016. Salat Jumat ini merupakan Salat Jumat yang terakhir sebelum penertiban kawasan Kalijodo pada 29 Februari mendatang. ANTARA/Rivan Awal Lingga
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan akan mendesain Masjid Almubarakaah, yang berada di kawasan Kalijodo, RW 9, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, setelah masjid tersebut tidak dirobohkan petugas Satuan Polisi Pamong Praja. "Masjidnya akan kami desain bagus. Kami akan bicarakan dengan marbotnya," ujarnya di kawasan Kalijodo, Jakarta, Senin, 29 Januari 2016.
Djarot mengatakan keberadaan sarana ibadah umat Islam tersebut nantinya akan menjadi bagian dari taman interaktif di Kalijodo. Djarot berharap nantinya Kalijodo juga bisa menjadi daerah tujuan baru wisata Jakarta. "Kalijodo itu kan legendaris," katanya.
Djarot menuturkan pihaknya juga akan menciptakan taman yang bagus dan penuh dengan tempat bermain. Menurut dia, taman tersebut bisa dimanfaatkan warga untuk refreshing. "Sudah banyak pihak yang akan berpartisipasi untuk membangun taman ini," tuturnya.
Berdasarkan pantauan Tempo, bangunan di kawasan Kalijodo yang masuk wilayah administrasi Jakarta Barat dibongkar menggunakan empat ekskavator. Puluhan bangunan diratakan, tapi Masjid Almubarakaah justru dibiarkan berdiri kokoh di tengah pembongkaran. Bangunan-bangunan tersebut baru dirobohkan sekitar pukul 07.30 WIB dengan dikawal aparat kepolisian.
Tidak ada perlawanan apa pun dari warga saat penggusuran di Kalijodo. Pembongkaran berjalan lancar tanpa hambatan. Sebelum pembongkaran, aparat gabungan menggelar apel pada pukul 06.00 WIB.
