APTB Dilarang Masuk Jakarta, Ahok Siapkan Mobil Derek

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Senin, 7 Maret 2016 13:29 WIB

Kerusakan pada sistem pendingin bus perbatasan terintergasi busway (APTB) jurusan Bogor-Senen yang menabrak pembatas ketinggian jalan dan jembatan perlintasan rel kereta di Matraman Jakarta Timur, Rabu 19 November 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan tidak bisa menoleransi lagi kehadiran Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) masuk ke rute DKI Jakarta. Ahok menilai keputusan yang ia ambil kali ini tidak mendadak. "Saya sudah ngomong dari tahun lalu, tapi masih saja bandel," kata Ahok, sapaan akrab Basuki, di Balai Kota, Senin, 7 Maret 2016.

Ahok mengaku sudah ditegur berkali-kali soal perizinan operasi APTB oleh Kementerian Perhubungan, tapi masih bisa ditoleransi lantaran banyak warga Tangerang, Bekasi, dan Depok yang kesulitan masuk Jakarta. "Kita mau bantu, tapi kadang-kadang pemilik busnya ini, kan, kurang ajar juga," ujar Ahok.

Seandainya masih ada bus APTB yang membandel dengan melintasi perbatasan Jakarta, Ahok mengancam akan menangkap bus tersebut atau mendereknya. "Mobil derek kita kuat derek bus, lho. Tenang saja," tuturnya.

Organisasi Angkutan Darat (Organda) kabarnya masih menunggu hasil dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) agar APTB bergabung dengan Transjakarta. Intinya, Ahok menginginkan transportasi yang aman dan nyaman bagi warga Jakarta. Dengan demikian, wajar saja jika Organda masih menunggu LKPP.

Selain itu, Ahok menilai selama ini APTB sudah mendapat untung besar dari operasinya memasuki rute Jakarta. Namun sudah saatnya Ahok menganggap APTB mengikuti aturan yang ada. "Sekarang sudah selesai untung kamu (APTB), ikutin aturan saja sudah. Dia juga nembak, ya sudah berhenti sekarang. Makanya saya bilang jangan main-main izin palsu lagi, deh," ucap Ahok.

Ahok mengatakan banyaknya keluhan masyarakat yang sulit masuk Jakarta akan disiasati dengan menambah jumlah bus. Meski begitu, ia berharap APTB bersedia bergabung dengan Transjakarta. "Namanya juga APTB, angkutan perbatasan. Kalau perbatasan sampai mana? Ya, sampai batas, dong," kata Ahok.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melarang bus APTB melintasi rute Jakarta. Pelarangan ini dilakukan setelah pihak operator APTB dan PT Transportasi Jakarta gagal sepakat soal besar pembayaran tarif per kilometer. Mulai 5 Maret lalu, APTB kembali dilarang masuk Kota Jakarta.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

1 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

10 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

12 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

17 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

19 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

19 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya