Transjakarta dari Bekasi Angkut Ribuan Penumpang Per Hari  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Senin, 2 Mei 2016 16:32 WIB

Bus Transjabodetabek. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.

TEMPO.CO, Bekasi - Bus Transjakarta dari Kota Bekasi, Jawa Barat, kini sudah mengangkut ribuan penumpang setiap hari. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat setempat cukup antusias terhadap hadirnya angkutan massal tersebut. Jumlah penumpang setiap hari di rute tersebut rata-rata di atas 1.500 penumpang, bahkan pernah menembus 2.024 orang.

"Ketika uji coba, kami mengoperasikan lima bus, sekarang sudah 25 bus," kata penanggung jawab Transjakarta rute Bekasi Timur-Grogol, Davvi Sihombing, Senin, 2 Mei 2016.

Jumlah itu meningkat signifikan dibanding uji coba pertama, yang hanya 296 orang pada rute tersebut. Davvi mengatakan masyarakat di wilayah itu mulai mengenal bus Transjakarta dengan tarif yang lebih murah, sehingga dengan sendirinya warga membeli uang elektronik atau e-money. "Soalnya masuk ke Transjakarta di Jakarta harus menggunakan e-money," ucapnya.

Transjakarta di Kota Bekasi masih menggunakan tiket manual. Pihaknya, kata Davvi, belum dapat memastikan kapan alat tapping dipasang perusahaan, sehingga memudahkan penumpang menggunakan angkutan massal tersebut. "Selama ini kami melayani penjualan tiket secara manual," katanya.

Lantaran animo masyarakat cukup tinggi, ujar Davvi, pihaknya memperpendek waktu tunggu di halte. Pada jam sibuk berangkat kerja pukul 05.00-09.00 WIB, kata dia, setiap lima menit dipastikan akan ada bus Transjakarta yang transit di halte. Sedangkan pada siang hari waktu tunggu ditambah menjadi tujuh menit tanpa mengurangi armada Transjakarta.

Penumpang Transjakarta rute Bekasi Barat-bundaran Hotel Indonesia, Erik Hamzah, 31 tahun, mengaku cukup terbantu oleh adanya angkutan massal itu. Sebab, harga tiket relatif cukup murah, yaitu Rp 3.500. "Biasanya naik KRL Commuter Line, sekarang naik Transjakarta," kata warga Babelan ini.

Menurut Erik, apabila naik KRL, dia harus mengeluarkan uang sebesar Rp 6.000. Rinciannya, Rp 2.500 untuk tiket kereta dan Rp 3.500 untuk Transjakarta menuju kantornya di Jakarta Pusat. Sekarang, dia mengaku cukup sekali naik Transjakarta sudah tiba di kantor. "Lebih cepat dibanding naik KRL," kata pegawai pemerintah ini.

Seperti diketahui, sejak awal pekan lalu, Transjakarta masuk ke Kota Bekasi. Rutenya antara lain Bekasi Barat-bundaran Hotel Indonesia (HI) dari halte jalan tol Bekasi Barat-Jatibening-BNN-Cawang Ciliwung-Stasiun Cawang-Tebet BKPM-Pancoran Tugu-Pancoran Barat-Tegal Parang-Kuningan Barat-Jamsostek-Gatot Subroto LIPI-Semanggi-Bendungan Hilir-Karet-Setiabudi-Dukuh Atas 1-Tosari ICBC-Bundaran HI.

Kedua, rute Bekasi Timur-Grogol dengan rute penumpang naik dari halte di Jalan Joyomartono masuk jalan tol Bekasi Timur-Jatibening-BNN-Cawang Ciliwung-Stasiun Cawang-Tebet BKPM-Pancoran Tugu-Pancoran Barat-Tegal Parang-Kuningan Barat-Jamsostek-Gatot Subroto LIPI-Semanggi-Senayan JCC-Slipi Petamburan-Slipi Kemanggisan-RS Harapan Kita-S. Parman Podomoro-Grogol.

Ketiga, rute Bekasi Barat-Tanjung Priok melewati jalan tol Bekasi Barat-Jatibening-Cawang UKI-Cawang Sutoyo-Penas Kalimalang-Cipinang Kebon Nanas-Pedati Prumpung-Stasiun Jatinegara-Ahmad Yani Bea Cukai-Utan Kayu Rawamangun-UNJ-Kayu Putih Rawasari-Pulomas Bypass-Cempaka Putih-Cempaka Mas 2-Yos Sudarso Kodamar-Sunter Kelapa Gading-Plumpang Pertamina-Wali Kota Jakarta Utara-Permai Koja-Enggano-Tanjung Priok.

ADI WARSONO

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

18 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

21 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

21 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

31 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

27 Januari 2024

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

TransJakarta merupakan moda transportasi yang memudahkan mobilitas masyarakat setiap harinya. Berikut jam busway TransJakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya