Jumlah Pengemis di Depok Diperkirakan Melonjak Saat Ramadan

Reporter

Senin, 23 Mei 2016 11:28 WIB

TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Depok - Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Depok memperkirakan bakal ada peningkatan jumlah pengemis yang hijrah ke Depok menjelang Ramadan. Para pengemis musiman itu diperkirakan bakal bertambah sampai 50 persen dari total yang tercatat saat ini.

Berdasarkan data yang ada di Dinas Sosial, jumlah pengemis di Depok mencapai 110 orang, gelandangan 50 orang, anak jalanan 500 orang, dan pekerja seks 216 orang. "Bakal ada pengemis musiman yang datang ke Depok. Kami sudah mengadakan rapat untuk antisipasi mereka," kata Kepala Bidang Sosial Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Depok Ani Rahmawati, Senin, 23 Mei 2016.

Pihaknya, kata Ani, telah melakukan rapat koordinasi untuk membentuk tim gabungan dengan Satuan Polisi Pamong Praja guna menjangkau pengemis, gelandangan, pengamen, dan badut-badutan selama Ramadan. Mereka yang terjaring akan menjalani rehabilitasi sosial. "Pekan kemarin terjangkau tujuh orang di jalan. Dan sudah direhabilitasi sosial," ujarnya.‎

‎Razia pengemis dan pekerja seks bakal intensif dilakukan pemerintah Depok. Pekerja seks yang terjaring akan direhabilitasi di panti rehabilitasi di Pasar Rebo. Sedangkan pengemis direhabilitasi di panti sosial Bina Karya Pangudi Luhur Bekasi atau dipulangkan.

Depok, kata Ani, baru mempunyai rumah singgah bagi pengemis di kawasan Beji. Rumah singgah tersebut hanya berfungsi untuk mendata pengemis yang terjaring. "Depok baru bisa mengidentifikasi saja. Rehabilitasinya di luar Depok."

Kendati demikian, Depok telah berusaha melakukan pembekalan keahlian bagi para pengemis dan anak jalanan yang berasal dari Depok. Orang tua anak jalanan bahkan diberi pelatihan dan dipekerjakan di berbagai perusahaan sebagai pembantu.

"Masalahnya, mayoritas pengemis bukan warga Depok. Yang warga Depok, kami bantu. Yang dari luar dipulangkan," ucapnya.

Ani menambahkan, karena dalam Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2012 tentang Ketertiban Umum warga dilarang memberi sesuatu kepada pengemis dan anak jalanan di jalan, banyak yang akhirnya beroperasi ke rumah-rumah warga. "Tidak tahu ini sukses penerapan perda itu atau tidak. Tapi sekarang jumlah mereka di jalan berkurang cukup drastis."

Selain itu, pemerintah Depok bekerja sama dengan institut musik jalanan untuk memberdayakan para pengamen. Nantinya, pengamen diberi pelatihan dan pembinaan untuk memperdalam seni musik dan mendapatkan kartu bebas mengamen.

Tapi pengamen yang mendapatkan kartu itu tetap tidak boleh mengamen di jalan. Nantinya, pengamen tersebut disalurkan ke kafe-kafe untuk menghibur lewat lagu yang mereka nyanyikan. "Sekarang sudah ada 15 orang yang dapat kartu bebas mengamen di Depok," katanya.‎

IMAM HAMDI

Berita terkait

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

10 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

23 hari lalu

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

Ketua DPD Golkar Kota Depok Farabi A. Arafiq telah bertemu dengan Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono untuk menjajaki koalisi di Pilkada Depok.

Baca Selengkapnya

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

57 hari lalu

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

Proses rekapitulasi penghitungan suara di Kota Depok diwarnai dugaan intimidasi. Proses rekapitulasi sempat terhenti.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

11 Februari 2024

Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

Acara pemecahan rekor MURI sehari tanpa nasi di Depok melibatkan puluhan ribu orang. Belasan siswa pingsan karena lemas

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

11 Januari 2024

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi PDIP, Hendrik Tangke Allo, menilai relokasi paksa siswa SDN Pondok Cina 1 bukti keangkuhan penguasa Depok.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

25 Desember 2023

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

Warga Kota Depok dipersilakan memanfaatkan Depok Open Space jika ingin membuat pertunjukan di sana tanpa dipungut biaya

Baca Selengkapnya

PMT Lokal Rp 18 Ribu hanya Dapat 2 Otak-otak, Kota Depok: Bukan Otak-otak Pinggir Jalan

17 November 2023

PMT Lokal Rp 18 Ribu hanya Dapat 2 Otak-otak, Kota Depok: Bukan Otak-otak Pinggir Jalan

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk lebih menekan angka stunting di Kota Depok ramai diperbincangkan

Baca Selengkapnya

Hendak Study Tour, Bus Rombongan SMPN 3 Depok Kecelakaan di Cipali

5 Oktober 2023

Hendak Study Tour, Bus Rombongan SMPN 3 Depok Kecelakaan di Cipali

Bus yang ditumpangi siswa SMP Negeri 3 Depok dikabarkan mengalami kecelakaan di Tol Cipali

Baca Selengkapnya

Wali Kota Sebut Pemkot Depok Gelar Salat Istisqa Minimalis, Begini Penjelasannya

4 Oktober 2023

Wali Kota Sebut Pemkot Depok Gelar Salat Istisqa Minimalis, Begini Penjelasannya

Pemerintah Kota Depok menggelar salat minta hujan atau Salat Istisqa di Lapangan Balai Kota Depok, Rabu, 4 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

PKS Prioritaskan Usung Kader Internal untuk Cawalkot Depok

27 Agustus 2023

PKS Prioritaskan Usung Kader Internal untuk Cawalkot Depok

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah membuat petunjuk pelaksanaan soal pemilihan kepala daerah 2024.

Baca Selengkapnya