Hujan Sejak Semalam, Air Genangi Jakarta Timur dan Jakarta Utara
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Sabtu, 18 Juni 2016 10:48 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta Denny Wahyu Harianto mengatakan hujan yang terjadi sejak malam hingga pagi tadi sempat menggenangi beberapa wilayah di Jakarta Timur dan Jakarta Utara. Hujan yang merata di seluruh wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi ini sesuai dengan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.
Air, ucap Denny, sudah mulai naik sejak pukul 03.00 tadi di wilayah Marunda dan Muara Angke. "Tapi, sejak pukul 06.00, air sudah surut," ujarnya saat dihubungi, Sabtu, 18 Juni 2016.
Selain itu, ada genangan air setinggi 50 sentimeter di Cipinang Melayu akibat limpasan dari Sungai Cipinang, hujan di Depok, dan proyek pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu. "Sehingga ada antrean air, tapi juga sudah mulai surut," tuturnya.
Sementara itu, di Jakarta Utara, seperti di Sunter dan Koja, genangan air setinggi 5-10 sentimeter muncul karena hujan lokal dan rob ditambah proyek pemasangan sheet pile di Sunter yang belum selesai
Menurut Denny, hingga saat ini, hanya ada kenaikan tinggi air di dua pintu air, yaitu Karet dan Sunter hulu. Status keduanya pun meningkat menjadi siaga III. Adapun pintu air lain masih dalam kondisi siaga IV.
Denny menambahkan, genangan yang terjadi sekarang diperkirakan muncul kembali esok seiring peringatan hujan ringan-sedang oleh BMKG selama tiga hari hingga 20 Juni 2016. Keadaan bisa bertambah parah bila yang turun ialah hujan lebat.
Tapi, kata Denny, pemerintah tetap memantau peringatan dini BMKG. “Teman di Dinas Tata Air juga telah mengaktifkan pompa dan petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) siap siaga," ucap Denny.
AHMAD FAIZ