Markas Pemenangan Ahok di Menteng Disewa 10 Donatur

Reporter

Jumat, 26 Agustus 2016 04:25 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (tengah), perwakilan partai politik Nasdem, Hanura, dan Golkar, serta perwakilan dari Teman Ahok berfoto bersama saat Halal Bihalal di Markas Teman Ahok, Pejaten, Jakarta, 27 Juli 2016. Gubernur yang akrab disapa Ahok itu memutuskan maju sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017 melalui jalur partai politik. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Tim untuk memenangkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017 telah terbentuk dan beranggotakan 150 orang. Tim ini berasal dari unsur Partai NasDem, Hanura, Golkar, dan Teman Ahok.

Ketua tim adalah Nusron Wahid, politikus Partai Golkar yang saat ini menjabat Ketua Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia. Sedangkan sekretarisnya adalah Amalia Ayuningtyas dari Teman Ahok.

Nusron meresmikan posko pemenangan yang dinamakan “Rumah Lembang” di Jalan Lembang No. 25 dan 27, Kecamatam Menteng, Jakarta Pusat. "Posko pemenangan Rumah Lembang ini bukanlah satu-satunya tempat untuk memberikan dukungan kepada Ahok," katanya, Kamis, 25 Agustus 2016.

Namun Nusron mengatakan pusat informasi untuk pemenangan Ahok tetap bertempat di 'Rumah Lembang'. Sedangkan tempat perjuangan tiap partai pendukung—Partai NasDem, Hanura, dan Golkar—ataupun kelompok relawan Teman Ahok tetap bisa menjalankan aktivitas masing-masing.

"Pusat informasi tempatnya tetap di sini (Rumah Lembang). Kami tidak ingin Ahok dimiliki salah satu partai saja," ucap Nusron.

Adapun lokasi Rumah Lembang sengaja dipilih lantaran lokasinya yang strategis dan mudah dijangkau. Selain itu, lokasi ini dinilai tidak berafiliasi dengan golongan mana pun. "Lokasinya di tengah, netral. Ahok milik warga Jakarta. Nanti, setelah ini, akan banyak rumah lain," katanya.

Nusron menyebutkan Rumah Lembang sendiri disewa sepuluh donatur yang merupakan pendukung Ahok. Namun ia menolak menyebutkan identitas penyewa bangunan rumah itu.

Adapun furniturnya merupakan pemberian Partai NasDem. "Kami ingin rumah ini bisa cair, baik untuk parpol maupun kelompok sosial," tuturnya.

Sementara itu, Amalia mengatakan ia sengaja menentukan posko pemenangan Ahok di luar markas Teman Ahok, yang terletak di Graha Pejaten, Jakarta Selatan, ataupun di salah satu kantor tiga partai politik pendukung Ahok, yaitu Partai NasDem, Hanura, dan Golkar.

Rencananya, posko itu diresmikan pada 17 Agustus 2016. Namun, karena alasan renovasi belum rampung, peresmian ditunda. Sebelumnya nama posko pemenangan tersebut bernama "Rumah Ahok Inspirasi Jakarta". Namun nama itu berubah mengikuti lokasi posko tersebut yang terletak di Jalan Lembang.

"Soalnya kami bingung mau kasih nama apa. Akhirnya dikasih nama jalan biar lebih sederhana, lebih gampang," katanya.

Adapun pembuatan posko tersebut dilakukan berdasarkan inisiasi dari tiga partai pendukung Ahok yang akan berkolaborasi dengan kelompok relawannya, Teman Ahok. Kelompok relawan tersebut dibentuk saat Ahok berencana maju dalam pemilihan Gubernur DKI lewat jalur non-partai.

LARISSA HUDA

Berita terkait

PDIP Gugat KPU ke PTUN, TKN Prabowo-Gibran: Apa yang Mau Digugat?

5 hari lalu

PDIP Gugat KPU ke PTUN, TKN Prabowo-Gibran: Apa yang Mau Digugat?

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mempertanyakan alasan PDIP menggugat ke PTUN Jakarta. Tak berdampak pada legitimasi hasil pilpres.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra Soal KIM Jika Ada Parpol Lain Gabung setelah Putusan MK

6 hari lalu

Kata Gerindra Soal KIM Jika Ada Parpol Lain Gabung setelah Putusan MK

Gerindra menganggap partai yang baru bergabung setelah putusan MK sama pentingnya dengan anggota lama KIM.

Baca Selengkapnya

Kata Nusron Wahid dan Airlangga Hartarto soal Jatah 5 Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo

41 hari lalu

Kata Nusron Wahid dan Airlangga Hartarto soal Jatah 5 Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo

Nusron Wahid dan Airlangga akhirnya buka suara terkait narasi jatah 5 menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo. Begini katanya.

Baca Selengkapnya

Beredar Bocoran Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, TKN: Spekulatif

20 Februari 2024

Beredar Bocoran Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, TKN: Spekulatif

Ahmad Muzani mengatakan beredarnya informasi susunan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran hanya bersifat spekulatif.

Baca Selengkapnya

Menang Versi Quick Count, TKN Prabowo-Gibran Tetap Minta Rekapitulasi Suara Dikawal Ketat

15 Februari 2024

Menang Versi Quick Count, TKN Prabowo-Gibran Tetap Minta Rekapitulasi Suara Dikawal Ketat

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran menginstruksikan tim pemenangan untuk mengawal ketat rekapitulasi suara. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Tanggapi Komentar soal Jokowi Tak Bisa Kerja, Nusron Wahid: Ahok Kerjanya Ngomong

9 Februari 2024

Tanggapi Komentar soal Jokowi Tak Bisa Kerja, Nusron Wahid: Ahok Kerjanya Ngomong

Nusron mengatakan, ucapan itu tidak perlu dibahas lantaran menurut dia, sejak dulu Ahok sudah dikenal gemar berbicara di depan publik.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid Bantah Bayar Massa untuk Hadiri Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

9 Februari 2024

Nusron Wahid Bantah Bayar Massa untuk Hadiri Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Nusron Wahid membantah kubu Prabowo-Gibran membuka pendaftaran peserta kampanye akbar dengan iming-iming bayaran dan makan siang.

Baca Selengkapnya

TKN Respons Survei Prabowo-Gibran 52,5 Persen: Hilal Sekali Putaran Sudah Tampak

8 Februari 2024

TKN Respons Survei Prabowo-Gibran 52,5 Persen: Hilal Sekali Putaran Sudah Tampak

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Nusron Wahid mengomentari hasil survei Populi Center yang menyebut Prabowo-Gibran sudah mencapai 52,5 Persen.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid Ungkap Alasan Kehadiran Terawan di Kubu Prabowo-Gibran Saat Debat Capres

5 Februari 2024

Nusron Wahid Ungkap Alasan Kehadiran Terawan di Kubu Prabowo-Gibran Saat Debat Capres

Eks Menkes Terawan Agus Putranto hadir di debat capres terakhir pada Ahad malam lalu. Ia mengenakan jaket khas pendukung pasangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Almas Tsaqibbirru Gugat Gibran dan Denny Indrayana, Begini Komentar Nusron Wahid

2 Februari 2024

Almas Tsaqibbirru Gugat Gibran dan Denny Indrayana, Begini Komentar Nusron Wahid

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menilai gugatan Almas Tsaqibbirru kepada Gibran akan menghilangkan prasangka

Baca Selengkapnya