FEATURE: Mengeja Braile, Berpuisi untuk Ahok

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 17 September 2016 23:00 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, menghampiri seorang anak berkebutuhan khusus, Rivandli, 9 tahun, saat sedang membaca puisi sambil membaca dengan huruf braille di Balai Kota, 17 September 2016. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang anak bernama Rivandli menarik perhatian tamu yang hadir pada acara Hari Anak Jakarta Membaca (Hanjaba) di Balai Kota DKI. Pasalnya, anak yang masih berusia 9 tahun itu, sempat berhenti ketika membacakan puisi untuk Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Suara lantang Rivandli terhenti saat tengah membaca sajaknya. Lalu, ia mulai meraba catatan dengan huruf braille yang ia baca. Sajak itu terhenti menyisakan keheningan di ruang Balai Agung itu. Lalu, tiba-tiba Ahok menghampiri anak penyandang tuna netra itu.

Ahok yang saat itu didampingi oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mendekat ke arah Rivandi dan mengusap punggung anak itu. Ahok tampak sedikit berbisik. "Semangat ya, terima kasih," begitu kata Rivandli menirukan ucapan Ahok.

Rivandli masih berusaha membaca sajaknya dengan terus meraba catatan braile miliknya. Ahok masih terus mengelus punggungnya. Sampai akhirnya, terdengar suara dari microphone yang membantu Rivandli mengingat sajaknya.

"....Dengan segala ambisi untuk menaklukkan Jakarta. Dia membawa perubahan bagi kota kami tercinta. Terima kasih, bapak Basuki Tjahaja Purnama. Semangat terus, Pak. Kami terus mendukungmu...."

Rivandli mengaku dirinya merasa canggung saat membacakan puisi di depan Gubernur Ahok . Padahal, membaca puisi di depan umum bukan pertama kali ia lakoni. Rivandli pernah menjuarai lomba membaca puisi tingkat provinsi dan meraih peringkat sepuluh besar tingkat nasional pada tahun lalu.

"Aku grogi karena baru semalam dikasih tahu, dan latihan baca puisinya," kata Rivandli.

Puisi itu merupakan karya Rivandli yang dibantu oleh ibunya, Rina Yusvita. Bagi Rivandli, pertemuannya dengan Ahok bukanlah yang pertama. Rivandli pernah bertemu Ahok saat peresmian rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di daerah Kebon Nanas, Jakarta Timur.

"Ketemu Pak Gubernur, waktu ke sekolah peresmian rusun, aku datang karena dekat sekolah. Aku sekolah di SLB Negeri 7 Jakarta," kata Rivandli.

Meskipun ia tidak berani berandai-andai bisa berkunjung ke rumah Ahok, Rivandli menaruh harapan kepada sang Gubernur untuk menyelesaikan masalah di Jakarta, salah satunya masalah kemacetan. "Macet enggak enak. Aku pernah kena macet. Panas," kata anak yang bercita-cita menjadi ustad ini.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

9 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

3 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

5 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

34 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

34 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

48 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

52 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

53 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

53 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

56 hari lalu

5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

Buku bacaan literasi memiliki beragam manfaat untuk perkembangan anak. Simak lima manfaat membaca buku jenis ini.

Baca Selengkapnya