elang pengumuman Calon Gubernur DKI Jakarta, wartawan dilarang mendekati rumah Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Para awak media hanya diperkenankan menunggu di pos Satpam hingga tiba waktu konferensi pers, Cikeas, 22 September 2016. TEMPO/AHMAD FAIZ
TEMPO.CO, Bogor - Menjelang pengumuman bakal calon Gubernur DKI Jakarta, kediaman Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono diperketat. Awak media yang hendak meliput hanya diperkenankan menunggu di pos petugas keamanan.
"Nanti saja jam 11," kata salah seorang petugas keamanan, Apriansyah, di Cikeas, Rabu, 22 September 2016.
Saat Tempo meminta izin mengambil gambar pun harus ditemani petugas tersebut. "Sudah, dari sini saja, ya," ujarnya meminta Tempo berhenti sekitar 100 meter dari rumah SBY.
Ketua DPP Demokrat Imelda Sari menuturkan acara pengumuman dan konferensi pers akan berlangsung siang nanti. "Iya nanti, jam 12," ujarnya lewat pesan pendek.
Tadi malam SBY mengumpulkan para petinggi partai politik di rumahnya. Hadir Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Saat ini belum diketahui siapa saja yang sudah hadir di rumah Presiden Indonesia keenam itu. Beberapa mobil tampak terparkir di depan rumahnya.
Sejumlah mobil pun tampak memasuki Kompleks Puri Cikeas, tapi layar kacanya yang gelap menyulitkan media melongok siapa yang ada di dalamnya. "Yang dateng sih udah ada, tapi enggak tau, pada enggak buka jendela," ujar Apriansyah.
