TEMPO.CO, Depok - Pihak Kepolisian Resor Kota Depok hingga kini belum mengetahui identitas dua mayat yang ditemukan di drainase di kawasan Kecamatan Limo, Depok, hari ini. Meski begitu ada sejumlah ciri-ciri dari dua mayat tersebut.
Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Besar Harry Kurniawan menyatakan badan pria yang diperkirakan berusia 35 tahun itu berkulit sawo matang, rambut lurus gondrong, serta menggunakan celana jins dan kemeja hitam. "Di jasad korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujarnya, Sabtu, 1 Oktober 2016.
Mayat berukuran badan sedang itu ditemukan di Jalan Pertanian Raya, RT 5 RW 4 Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo. "Kedua mayat ditemukan tadi pagi oleh warga dan dilaporkan ke Polsek Limo," kata Harry.
Salah seorang saksi, warga RT 9 RW 9 Kelurahan Limo, Ahmad Yani, menduga mayat di dekat rumahnya dibuang seseorang yang telah membunuhnya. Sebab, mayat dibuang di drainase menuju Kali Kopo. "Saya duga dibunuh, sebab masuk di dalam drainase kecil hanya seukuran badannya," ujar pria berusia 26 tahun tersebut.
Ahmad yakin mayat tersebut dibuang karena lokasi kejadian sangat sepi pada malam hari. Ditambah, lokasi tersebut dikelilingi pemakaman. "Jam delapan malam saja orang sudah takut lewat sini."
Awalnya, menurut Ahmad, mayat ditemukan pukul 06.15 oleh warga sekitar yang melintas di dekat lokasi itu. Awalnya orang tersebut tidak mengira bahwa di lokasi itu ada mayat. "Ditemukan saat warga mau olahraga dan anaknya melempar batu di dekat kali, lalu melihat ada celana jins di drainase yang mau mengalir ke kali di pinggir jalan," ucapnya. "Pas dilihat mayat. Saya orang kedua yang melihat mayatnya setelah orang itu."
