Asap membumbung ke udara dari bangunan Blok I dan Blok II yang terbakar di Pasar Senen, Jakarta, 19 Januari 2017. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian menyatakan polisi masih menelusuri penyebab kebakaran yang terjadi di Pasar Senen Blok D. Sesuai dengan prosedur, polisi akan melakukan pemeriksaan laboratorium forensik.
"Akan dicari titik di mana awal mulanya," ucap Tito di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis, 19 Januari 2017.
Selama proses pemeriksaan, kata Tito, akan ada uji karbon untuk mencari tahu sumber api. Menurut dia, ada banyak kemungkinan terjadinya titik api, seperti bekas minyak, korsleting listrik, atau karena gas. "Itu akan kelihatan dari (laporan) laboratorium forensik," ujarnya.
Bangunan kios Pasar Senen Blok D, Jakarta Pusat, terbakar Kamis pagi tadi, sekitar pukul 04.15 WIB. Kebakaran tersebut melalap tiga lantai. Total 42 unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian, yang terdiri atas 30 unit pemadam kebakaran dari Suku Dinas Jakarta Pusat dan 12 sisanya unit bantuan.
Puluhan mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang melahap Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat. Petugas jaga Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat, Rizky Asep, mengatakan api merambat ke kios-kios di blok tersebut.