Petugas Transjakarta Dikeroyok, Djarot: Pelaku Harus Dihukum

Reporter

Editor

Ali Anwar

Sabtu, 4 Maret 2017 17:42 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama istrinya menghadiri perayaan ulang tahun Astra ke-60 di Jakarta Convention Center, 24 Februari 2017. Tempo/Vindry

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyayangkan tindakan pengeroyokan yang dilakukan warga terhadap petugas Transjakarta di Jalan Tambak, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat malam, 3 Maret 2017.

Menurut Djarot, sikap tersebut menunjukkan masih adanya ketidakdisiplinan warga Jakarta. “Kalau kayak seperti ini maunya aturan sendiri, memakai kehendak, dia ingin hak tapi dia mengorbankan kewajiban,” kata Djarot di Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 Maret 2017.

Baca: Tegur Penerobos Palang Pintu, Petugas Transjakarta Dikeroyok

Djarot mengatakan tindakan itu harus segera ditindaklanjuti agar tidak menjadi penyakit di masyarakat. Langkah hukum pun, kata Djarot, harus diambil. “Harus ditindak hukum supaya ada efek jera,” ujar Djarot.

Sebelumnya, seorang petugas palang pintu Transjakarta koridor 4, Susilo Purwanto, dikeroyok enam orang pengendara sepeda motor di Jalan Tambak, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat malam. Susilo dikeroyok karena sempat menegur seorang pengendara motor yang ingin melanggar palang pintu jalur Transjakarta.

Diduga kesal, pengendara tersebut lalu memukul Susilo dan mengancam akan kembali. "Selanjutnya, petugas patroli melaporkan kejadian tersebut kepada korlap patroli," kata Asisten Kepala Hubungan Masyarakat PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Wibowo melalui keterangan tertulisnya, Sabtu, 4 Maret.

Sekitar 30 menit setelah pemukulan pertama, para pengeroyok datang dengan rekannya yang berjumlah enam orang. Rekan pelaku yang mengendarai sepeda motor menghampiri dan memukuli Susilo. Susilo yang terluka pada pelipis mata dan robek di bagian kepalanya, dirawat di RSCM Jakarta.

Baca juga: Petugas Transjakarta Dikeroyok, Ahok: Belum Dapat Laporan

Para pelaku juga merusak telepon seluler milik petugas Transjakarta yang hendak mengabadikan peristiwa itu. “Pelaku menggunakan senjata tajam (jenis sangkur) untuk melukai, namun berhasil dicegah petugas. Setelah pemukulan, para pelaku langsung meninggalkan lokasi,” kata Wibowo.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

30 hari lalu

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

Polisi telah menangkap satu pelaku pengeroyokan terhadap ustadz Muhyi. Kapolda meminta massa tidak main hakim sendiri.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

33 hari lalu

Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

Polresta Banyuwangi menargetkan kedua belah pihak berdamai dan situasi kamtibmas khususnya di Desa Pakel kondusif.

Baca Selengkapnya

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

34 hari lalu

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

Insiden bermula saat seorang pedagang di Pasar Cikini, Menteng, diperas tiga pria. Pedagang ini mengadukan pemalakan itu kepada putranya, anggota TNI.

Baca Selengkapnya

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

34 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

Konflik Agraria antara petani Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari makin berlarut-larut.

Baca Selengkapnya

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

44 hari lalu

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

Tiga pelaku pengeroyokan polisi di Makassar adalah pelajar, dan satu buruh harian lepas.

Baca Selengkapnya

Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

45 hari lalu

Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

Polres Takalar tengah menyelidiki kasus dan motif pengeroyokan imam masjid. Muncul dugaan bahwa korban merendahkan kehormatan istri seorang warga.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Genk Bhirues dan Remaja Anak Lapak Klender, Satu Orang Buron

47 hari lalu

Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Genk Bhirues dan Remaja Anak Lapak Klender, Satu Orang Buron

Tawuran yang terjadi Jalan Dermaga Raya, Klender, 21 Februari 2024 itu menyebabkan satu orang meninggal karena pengeroyokan.

Baca Selengkapnya

Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

47 hari lalu

Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

Anak perempuan dipukuli dan diinjak, diduga jadi korban salah sasaran pelaku tawuran perang sarung di Ciputat, Tangsel.

Baca Selengkapnya

Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

48 hari lalu

Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja di Ciputat

Baca Selengkapnya