Aksi 313, Polri Harap Massa Tak Anarkistis

Reporter

Rabu, 29 Maret 2017 17:56 WIB

Suasana aksi 212 jilid II di depan Gedung DPR/MPR/DPD, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 21 Februari 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar, mengatakan pihaknya sudah mendapat informasi tentang adanya rencana unjuk rasa berbagai organisasi keagamaan pada 31 Maret 2017. Dia mengatakan Polri juga telah menyiapkan pengaturan keamanan unjuk rasa itu.

"Tentu tugas-tugas pengamanan yang dikedepankan adalah satuan tugas dari Polda Metro Jaya. Pendekatan kalau unjuk rasa seperti biasa ya, selalu pendekatan persuasif, preventif," kata Boy di Markas Besar Polri, Rabu, 29 Maret 2017.

Dia mengatakan Polri sudah menjalin koordinasi dengan koordinator lapangan aksi nanti. "Dibangun saling kesepahaman, pengertian bahwa unjuk rasa ini jangan sampai berbuah pada hal-hal anarki. Karena kita tahu massa yang berkerumun itu beresiko," ujarnya. Yang penting, kata dia, penyampaian aspirasi bisa tercapai kalau itu yang diinginkan oleh pihak-pihak yang mengkoordinir pelaksanaan unjuk rasa itu.

Baca: FUI Siapkan Aksi 313, Tuntut Ahok Mundur?


"Termasuk kami juga dapat informasi bahwa adik-adik mahasiswa juga akan melakukan unjuk rasa kita. Harap adik-adik mahasiswa tertib, dalam koridor hukum, tidak melakukan hal-hal yang merugikan masyarakat," kata Boy. Sejak Senin lalu, lanjut dia, sudah ada rapat-rapat termasuk pelibatan personel Polri dalam pengamanan.

Boy menjelaskan secara formal, Polri belum menerima surat pemberitahuan mengenai rencana aksi yang disebut 313 itu. "Formalnya kami belum terima hari ini, tapi secara nonformal komunikasi sudah kami jalankan terhadap mereka-mereka yang akan melakukan unjuk rasa," tuturnya. "Jadi diperkirakan di angka 20-an ribu, keikutsertaan dari berbagai elemen masyarakat yang nanti juga akan disampaikan kepada pihak kepolisian."

Boy menghimbau koordinator aksi agar segera menyerahkan surat pemberitahuan kepada polisi. Isinya mengenai jumlah orang yang disertakan, alat peraga, dan tempat pelaksanakan unjuk rasa. "Ini sangat penting dikarenakan adanya saling koordinasi di lapangan dan jumlah personel yang perlu disiapkan. Jadi persiapannya bisa lebih baik."

Baca: Rencana Aksi 313, Ketua PBNU Said Aqil: Ngapain Demonstrasi?

Informasi yang diterima polisi, lokasi unjuk rasa bertempat di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Lalu mereka berencana ke depan Istana dan Monas.

REZKI ALVIONITASARI

Berita terkait

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

22 menit lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

6 jam lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

6 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

21 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

1 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

1 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

1 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya