TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perempuan muda bernama Evi Nurlina Br Manurung ditemukan tewas tergantung di kamar kontrakannya di Perumahan Benua Indah, Pabuaran Tumpeng, Kecamatan Karawaci, Tangerang pada Sabtu 8 April 2017 kemarin.

Kepala Bagian Humas Polres Metropolitan Kota Tangerang Komisaris Triyani mengatakan motif bunuh diri belum diketahui. "Sesuai tempat kejadian perkara ditangani Polsek Karawaci," kata Triyani, Ahad 9 April 2017.

Saat dikonfirmasi Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Karawaci Ajun Komisaris Nurjaya mengatakan, Evi, 24 tahun, tinggal sendiri di rumah kontrakan itu. Polisi mendapat informasi dari warga perumahan langsung melapor saat saksi Rahmat Hidayat dan M Rizal Fauzi mendapati korban terlihat tergantung di kamarnya.

Baca: Sopir Ojek Online Ini Merekam Detik-detik Sebelum Gantung Diri

"Kami menduga, korban naik ke atas jok sepeda motor untuk mengikatkan kain dengan kusen pintu dan menjeratkan lehernya dengan kain itu," kata Nurjaya.

Korban sudah dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Tangerang. Polisi tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.

Baca: Sopir Ojek Online Ini Merekam Detik-detik Sebelum Gantung Diri

Sepanjang awal bulan ini sudah tiga orang diketahui tewas bunuh diri di Tangerang. Selain Evi, sebelumnya juga ada kasus bunuh diri yang dilakukan Yanto, 43 tahun di rumahnya kompleks Banjar Wijaya, Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang pada Selasa 4 April 2017.

Yanto bunuh diri dengan cara menjerat lehernya menggunakan kabel listrik.

Dua hari sebelum Yanto bunuh diri, pada Ahad, 2 April 2017 Tjhin Ngiatlin (66) juga tewas bunuh diri dengan pisau setelah menganiaya istrinya Ngsiat Lie (47) hingga luka.

Tjhin Ngiatlin meregang nyawa di rumah kontrakan di Perumahan Alam Indah Kelurahan Poris Plawad Indah, Kecamatan Copondoh.

Menurut Kepala Satuan reserse kriminal Polres Metropolitan Kota Tangerang Ajun Komisaris Besar Arlon Sitinjak, perkara bunuh diri kasusnya tidak diteruskan penyidikannya.

AYU CIPTA