Tim Anies-Sandi Pertanyakan Keseriusan KPU DKI Soal DPT  

Reporter

Jumat, 14 April 2017 14:39 WIB

Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat mengikuti debat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta, 12 April 2017. Debat kali ini bertemakan Dari Masyarakat Untuk Jakarta. Tempo/Dian Triyuli Handoko/

TEMPO.CO, Jakarta - Tim pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, mempertanyakan keseriusan Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta dalam menjalankan keputusan rapat menyangkut data pemilih. “Keputusan KPUD dalam rapat pada 1-4 April serta 7 dan 10 April belum semua dilakukan.” Wakil Ketua Tim Data dan Saksi Anies-Sandi Ahmad Sulhy menyampaikannya dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 April 2017.

Pada awal April lalu, KPU DKI telah mengundang tim sukses kandidat serta stakeholder terkait untuk memulai persiapan penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT), temuan data bermasalah, tindak lanjut, serta sinkronisasi. Salah satu yang krusial adalah pemberian salinan DPT yang telah ditandai yang merupakan hasil temuan pemilih ganda dan bermasalah. “Form C6 atau surat pemberitahuan kepada pemilih sedang didistribusikan, kami baru menerima sebagai salinan DPT yang sudah diarsir.”

Baca:
Debat Pilkada DKI, Pangi: Pasangan Ini Paling Banyak Ambil Untung
Kedua Pasangan Calon Dinilai Gagal Sampaikan Program dalam Debat


Dia mengatakan hal itu riskan dalam pemungutan suara putaran kedua kepada pemilih yang berhak atau salah sasaran. Menurut Sulhy, terdapat kemungkinan Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) salah mendistribusikan C6, karena mereka belum menerima salinan DPT yang telah diarsir dan hasil sinkronisasi.

Tim sukses Anies-Sandi juga mempertanyakan keseriusan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI dalam menyerahkan salinan daftar warga daerah yang datang ke ibu kota. Dalam surat keterangan pindah dari Dukcapil, tak satu nama pun mereka terima. “Ini juga sama riskannya.”

Baca juga:
Libur Panjang Akhir Pekan, Jalan Tol Dalam Kota Macet
Ini Motif Kashira Uozumi Pukul Wartawan Net TV


Tim ingin mengingatkan bahwa kerja KPU DKI ataupun instansi terkait harus dikontrol sebagai wujud dari jalannya demokrasi. “Karena ada check and balance, apalagi keputusan itu berdasarkan keputusan bersama.”

GHOIDA RAHMAH



Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

8 Maret 2023

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

Pemerintah mempertimbangkan opsi retrofit atau perpanjangan umur pakai kereta listrik atau KRL menggunakan komponen kereta lain.

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Wagub DKI Sebut Nasib Penjualan Saham Bir PT Delta Diserahkan ke Penjabat Gubernur

9 Agustus 2022

Wagub DKI Sebut Nasib Penjualan Saham Bir PT Delta Diserahkan ke Penjabat Gubernur

Penjualan saham bir PT Delta Djakarta adalah bagian dari janji kampanye Anies Baswdan dan Sandiaga Uno saat Pilgub DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya