Kompetisi Barongsai International, Sekjen FOBI: Ajang Siturahim

Reporter

Sabtu, 15 April 2017 14:13 WIB

Salah satu barongsai berupaya mengambil "angpao" yang diikatkan pada bambu di halaman Klenteng Kwan Kong, Manado, Sulawesi Utara, 10 Februari 2017. Pertunjukan kesenian tradisional etnis Tionghoa tersebut menjadi daya tarik bagi masyarakat Manado pada malam menjelang perayaan Cap Go Meh. ANTARA/Adwit B Pramono

TEMPO.CO, Tangerang - Event Allstar International Lion Dance Championship yang akan diselenggarakan pada 23-24 April mendatang di mal Living World, Alam Sutera, Tangerang Selatan, dijadikan pertandingan barongsai yang bertujuan untuk menyatukan bangsa. Sekretaris Jenderal Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI), Xaverius Djunair mengakui barongsai berasal dari kesenian Tionghoa.

“Bukan hanya dimainkan hanya dari satu suku, ras, atau agama, dan laki-laki saja, pada tim Barongsai ini kita menyatu semua," kata Djunair, Sabtu, 15 April 2017. Juri lokal dan internasional menilai bentuk Barongsai, kerjasama antar pemain, langkah kuda-kuda, musik, ekspresi dan juga tingkat kesulitan.

Baca:
Atraksi Barongsai di Dalam Air Meriahkan Imlek di Ancol
Ada Barongsai di Bandara Ngurah Rai, Bali

Sebagai ajang pemersatu bangsa, ujar Djunair, pertandingan ini diadakan bukan hanya untuk mencari prestasi, tetapi juga sebagai ajang silaturahmi antar pemain Barongsai. Selain itu kesenian Barongsai telah resmi menjadi salah satu cabang olahraga nasional yang dinaungi oleh FOBI. Organisasi ini sudah ada di 20 provinsi Indonesia serta menjadi anggota badan dunia yaitu International Dragon and Lion Dance Federation (IDLDF).

Saat ini anggota IDLDF sudah mencapai 35 negara yang tersebar di seluruh dunia. FOBI-pun sudah resmi menjadi anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Baca juga:
Diusir Seusai Salat Jumat, Djarot: Ideologi Kita Itu Pancasila
Ahok Batal Dampingi Jokowi, Soni: Semata karena Jadwal Presiden

”Tim barongsai yang akan mewakili Indonesia adalah Kong Ha Hong yang pernah menjadi juara dunia pada 2009 di Guang Zhou.” Kong Ha Hong juga pernah menjadi juara di Indonesia pada 2014 dan 2015 di Beijing. Sedangkan FOBI Kalimantan Utara pernah menjadi juara 1 PON tahun 2016.


MUHAMMAD KURNIANTO


Berita terkait

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

57 hari lalu

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

15 Januari 2024

Butet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan

Seniman Butet Kartaredjasa mempertanyakan alasan kenaikan harga gedung pertunjukan di DKI Jakarta

Baca Selengkapnya

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

5 Desember 2023

Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni

Lima tema debat capres-cawapres telah disampaikan KPU, tak ada tema soal kesenian dan kebudayaan. Begini respons budayawan dan pekerja seni.

Baca Selengkapnya

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

5 Desember 2023

Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini

Sastrawan Akmal Naseri Basral memberikan catatan tak adanya tema kebudayaan dankesenian dalam debat capres-cawapres pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

29 November 2023

Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

Perkumpulan Piring Terbang Indonesia (PPTI) mengusung misi memperluas perwakilan organisasi di tingkat daerah demi menjadi anggota KONI.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

22 Agustus 2023

Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan seni monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.

Baca Selengkapnya

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

4 Juli 2023

Sejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat

Domba Garut yang memiliki ciri khas pada fisiknya sering diikut sertakan dalam kontes atau diadu. Inilah asal usulnya.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Dukung Letjen TNI (Purn) Marciano Norman Pimpin KONI

12 April 2023

Ketua MPR Dukung Letjen TNI (Purn) Marciano Norman Pimpin KONI

Letjen TNI (Purn) Marciano Norman terbukti dalam mengelola, membina, mengembangkan, dan meningkatkan prestasi atlet.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

4 April 2023

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

Menpora Dito Ariotedjo menemui Ketua KONI Pusat Marciano Norman setelah dilantik Presiden Jokowi. Sejumlah isu dibahas dari SEA Games hingga PON.

Baca Selengkapnya

Disahkan KONI, 4 Anggota Baru dari DOB Papua Langsung Bisa Ikut PON 2024

13 Maret 2023

Disahkan KONI, 4 Anggota Baru dari DOB Papua Langsung Bisa Ikut PON 2024

Rakernas KONI 2023 mengesahkan empat anggota baru yakni Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya.

Baca Selengkapnya