Polda Metro Ingin Semua Polres Punya Aplikasi Seperti Depok  

Reporter

Jumat, 28 April 2017 10:44 WIB

Panic Button dari Polresta Depok. google.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan mengapresiasi empat aplikasi digital sistem pelayanan masyarakat yang dibuat Kepolisian Resor Kota Depok. Keempat aplikasi itu, yakni Halo Polisi, Panic Button, SKCK Online, dan Sistem Informasi Penyidikan (SIP).

"Terobosan bagus. Bahkan harus diikuti polres lain yang ada di jangkauan Polda Metro," kata Iriawan setelah meluncurkan aplikasi Halo Polisi dan Panic Button Kepolisian Resor Kota Depok di Margocity, Depok, Kamis, 27 April 2017.

Baca:
Polres Depok Luncurkan 4 Aplikasi Digital Pelayanan ...
Iwan Fals dan Ayu Ting Ting Unduh Panic Button Polres Depok

Menurut dia, empat aplikasi itu bisa membantu pelayanan kepolisian terhadap masyarakat. Bahkan layanan Halo Polisi dan Panic Button diharapkan bisa menekan dan respons cepat dalam menangani tindak kejahatan di Depok.

Halo Polisi merupakan layanan digital berbasis aplikasi dan website sebagai wadah interaksi antara masyarakat dengan polisi untuk melaporkan suatu peristiwa sehingga bisa diketahui dan ditindaklanjuti secara cepat oleh polresta ataupun polsek jajarannya. Sedangkan aplikasi Panic Button bertujuan agar masyarakat yang mengalami suatu peristiwa ditangani Polresta Depok dan polsek jajarannya secara cepat dan tepat. Kedua layanan ini bisa diunduh di Play Store pada Android dan App Store untuk iPhone.

"Depok paling maju di antara penyangga ibu kota lain,” ujarnya. Menurut Iriawan, Depok diuntungkan dengan adanya Universitas Indonesia yang masuk wilayah kerja Polresta Depok. “Aplikasi ini pasti akan bermanfaat," ucapnya.

Baca juga:
Banjir Order, Toko Ini Tolak Pesanan 50 Karangan Bunga untuk Ahok
Sudah Ada 3.200 Karangan Bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota

Sistem informasi penyidikan yang digunakan Polresta Depok, kata Iriawan, merupakan terobosan pertama di antara seluruh instansi kepolisian se-Indonesia. Dengan layanan itu, warga bisa langsung memonitor kasusnya ditangani atau tidak hanya dengan telepon seluler pintar.

Warga bisa menanyakan kasus yang ditangani polisi kepada Kapolres ataupun Kepala Satuan Reserse dan Kriminal. Hal ini penting karena, menurut Iriawan, reserse adalah bagian yang paling banyak dikeluhkan. “Terutama penanganan. Mungkin cukup lama, tersendat, atau tidak signifikan," ucapnya.

Simak:
Balada Cinta Rizieq, Kapolda : Kalau Bukan Mereka, Siapa?
Ahok Sebut Simpang Susun Semanggi Jatah 'Preman', Apa Maksudnya?

Kapolda juga memuji kegiatan Depok Police Expo (DPE), yang diadakan Polresta Depok. Menurutnya, kegiatan ini bisa memperkenalkan tugas-tugas kepolisian. "Selama ini kan orang tahunya polisi hanya mengatur lalu lintas. Padahal kepolisian banyak divisinya," tuturnya.

Agenda DPE diharapkan juga diikuti polres lain. Iriawan bersedia menyediakan peraturan untuk membuat agenda memperkenalkan tugas dan peralatan tugas kepolisian. "Saya siap buat Perkapnya. Bila perlu langsung datang ke Polda," katanya.

IMAM HAMDI

Berita terkait

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

28 hari lalu

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

6 Februari 2024

Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

5 Februari 2024

Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

5 Februari 2024

Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

5 Februari 2024

Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

4 Februari 2024

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

21 Desember 2023

BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.

Baca Selengkapnya

AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

8 Desember 2023

AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.

Baca Selengkapnya

Teknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid

18 November 2023

Teknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid

Pemerintah mengajak lebih banyak masyarakat menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar. Harapannya lebih banyak lahir talenta digital.

Baca Selengkapnya

Jurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK

10 Oktober 2023

Jurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK

Program PembaTIK diharapkan bisa meratakan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kreativitas para guru dalam menyajikan sistem pembelajaran.

Baca Selengkapnya