Ahli Pengenal Wajah Inafis Polri: Foto Firza Husein Asli

Reporter

Selasa, 16 Mei 2017 09:37 WIB

Firza Husein (Facebook.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Saksi ahli pengenal wajah dari Indonesia Automatic Fingerprint Identification (Inafis) Kepolisian RI, Heri Cahyono, menyatakan dokumentasi Firza Husein yang tersebar dalam laman Baladacintarizieq.com yang menyeret pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Syihab, asli.

"Kesimpulannya, foto yang diserahkan penyidik kepada Inafis asli dan bukan rekayasa," katanya di Kepolisian Daerah Metro Jaya, Senin malam, 15 Mei 2017.

Baca: Kasus Rizieq-Firza, Polisi Panggil Ahli Pengenal Wajah

Ahli pengenal wajah dari Inafis Polri itu menjelaskan, pemeriksaan foto Firza dilakukan dengan membandingkan foto dari situs dengan dokumentasi yang diambil penyidik saat memeriksa Firza. Berdasarkan pemeriksaan melalui algoritma biometrik wajah, menurut Heri, dipastikan hasilnya cocok atau identik.

"Ketika wajahnya berbeda, yang berarti orang berbeda, sistem akan menolak. (Firza) diperiksa pakai kerudung," ujar Heri.

Heri menuturkan pemeriksaan wajah menggunakan tiga metode, yaitu biofinder untuk mencocokkan dua foto wajah dari satu orang yang sama, face recognition untuk mengidentifikasi wajah pada foto yang dianalisis kemudian terkoneksi langsung dengan database kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP), dan Adobe Photoshop CS6 yang sudah dimodifikasi untuk memperbesar identifikasi pixel sambungan dan tingkat kerapatan.

Baca: Kasus Rizieq-Firza, Polda Metro Panggil Ahli Telematika

"Saya banyak menemukan indikasi keaslian dari warna kulit, proporsional ukuran, dan efek pencahayaan," tutur Heri.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menerima laporan bernomor LP/510/I/2017/PMJ/Dit Reskrimsus terkait dengan dugaan penyebaran percakapan berkonten pornografi. Laporan itu berawal dari beredarnya screenshot percakapan bermuatan pornografi yang diduga dilakukan Rizieq dan Firza pada Minggu, 29 Januari 2017.

Sebelumnya, kuasa hukum Firza, Aziz Yanuar, menanggapi santai rencana polisi memanggil ahli pengenal wajah terkait dengan kasus kliennya. Menurut Aziz, polisi berhak melakukan hal itu dalam penyidikan. Ia pun berharap pemeriksaan tersebut dilakukan secara obyektif. "Ya terserah, kami harapkan polisi bersikap obyektif," ujarnya saat dihubungi, Senin, 15 Mei 2017.

Baca juga: Bantah Foto-foto Syur, Firza Siap Adu Ahli dengan Polisi

Aziz mengatakan pihaknya meyakini kliennya tidak melakukan hal itu. Terkait dengan foto wanita bugil yang akan diperiksa tersebut pun, ucap Aziz, Firza mengaku itu bukan dia. "Yakin, enggak pernah. Justru (Firza) kecewa, kenapa seperti ini. Ini kan fitnah," ujarnya.

ANTARA | INGE KLARA SAFITRI










Berita terkait

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

2 hari lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

2 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

2 hari lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

2 hari lalu

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho, mendapat sorotan publik. Berikut sejumlah kontroversi Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

5 hari lalu

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

5 hari lalu

Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

5 hari lalu

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

5 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

5 hari lalu

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.

Baca Selengkapnya

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

6 hari lalu

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.

Baca Selengkapnya