Program Penataan Kampung Anies-Sandi Masuk APBD 2018

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Senin, 29 Mei 2017 17:55 WIB

Rumah Contoh di Kampung Tongkol, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu, 23 April 2016. Tempo/Rezki

TEMPO.CO, Jakarta - Program penataan kampung Gubernur dan Wakil gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan masuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2018. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan akan menyisipkan kegiatan tambahan itu dalam rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).

Kegiatan tambahan tersebut merupakan realisasi dari 23 program janji gubernur dan wakil gubernur terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) lalu.

Adapun anggaran yang diperlukan untuk kegiatan tambahan tersebut mencapai Rp 12,35 miliar. "Sedikit sekali ada penambahan kegiatan baru. Karena pada level program, sudah sinkron. Pada level kegiatan pun mayoritas sudah sinkron. Kalaupun ada tambahan hanya ada beberapa," ujar Tuty di Balai Kota, Senin, 29 Mei 2017.



Baca: Anies Ingin Menata Kawasan Sungai Jakarta seperti Kali Code

Program tambahan tersebut, kata Tuty, diyakini tidak akan menambah pagu anggaran yang cukup besar dalam pelaksanaannya. Sehingga, program-program yang masuk tersebut akan sangat mungkin masuk dalam RKPD. Sementara, kegiatan lainnya dinilai sudah sinkron dengan program pemerintah yang sedang berjalan.

"Salah satunya, studi penurunan muka tanah.
Sisanya hanya melakukan penajaman sasaran saja dan sebagainya. Yang lain hanya mengsinkronkan yang sudah ada," ujar Tuty.

Untuk Dinas Dinas Pemukiman Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) ada dua nama kegiatan tambahan, yakni Community Action Plan Peningkatan Kualitas kawasan permukiman Kelurahan Ancol di Kampung Lodan, Kampung Kerapu, dan Kampung Tongkol. Kegiatan tersebut memakan biaya sebesar Rp 350 juta dan Kelurahan Bukit Duri sebesar Rp 350 juta.



Baca: Anies-Sandi Menang Pilkada DKI, Warga Kampung Pulo Tabuh Bedug


Advertising
Advertising



Selain itu, penambahan anggaran sebesar Rp 350 juta untuk Community Action Plan Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman Kelurahan Penjaringan di kampung Aquarium dan Kampung Kunir. Sehingga totalnya Rp 1,05 miliar

Kemudian untuk Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan ada satu kegiatan tambahan yaitu penyusunan peraturan penataan ruang sebesar Rp 300 juta untuk para pakar narasumber, serta tenaga ahli untuk penyusunan kebijakan penataan ruang. Program tersebut akan masuk dalam Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah 2018. Sehingga ditotal menjadi Rp 1,35 miliar.

"Sedangkan bidang perekonomian ada tambahan sembilan kegiatan sekitar Rp 11 miliar. Sementara APBDP 2017 belum diproses," ujar Tuty. Jika dijumlahkan total biaya dari kegiatan baru tersebut mencapai Rp 12,35 miliar.

Meski begitu, Tuty mengatakan pembahasan kegiatan janji dari Anies dan Sandi masih harus terus dijalankan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih terus membahas program mana saja yang bisa masuk dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) selama lima tahun ke depan dan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) secara konkret.

Adapun tim sinkronisasi akan bertemu dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unit kerja perangkat daerah (UKPD) pada Jumat, 2 Juni 2017. Dalam pertemuan tersebut tim sinkronisasi Anies-Sandi akan memaparkan visi dan misi agar didengar oleh SKPD dan UKPD. Setelah pertemuan, bukan tidak mungkin program Anies-Sandi masuk dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) perubahan 2017.



LARISSA HUDA

Berita terkait

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

13 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

24 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

29 hari lalu

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

Dua anggota DPRD Maluku Tengah berinisial MDM dan FT mengamuk dengan memecahkan kaca kantor dewan, karena dana pokir belum cair. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

59 hari lalu

Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

Kemendagri meminta daerah memastikan persiapan, mulai dari ketersediaan biaya hingga penanganan pelanggaran dan sengketa hasil Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

APBD Tabalong Meningkat menjadi Rp3 Triliun

18 Februari 2024

APBD Tabalong Meningkat menjadi Rp3 Triliun

Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, Anang Syakhfiani, mengumumkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 kabupaten setempat mendapatkan tambahan dana dari bagi hasil, meningkatkan total APBD menjadi Rp3 triliun.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

5 Poin Anies Baswedan Saat Debat Capres Soal Bansos, Jangan Bagikan di Pinggir Jalan

7 Februari 2024

5 Poin Anies Baswedan Saat Debat Capres Soal Bansos, Jangan Bagikan di Pinggir Jalan

Setidaknya ada 5 poin Anies Baswedan bahas bansos saat debat capres lalu. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

6 Februari 2024

Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

Anies Baswedan menyebut penyaluran bansos harus disebut dana dari negara karena berasal dari APBN/APBD. Ia melakukan saat jadi Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md cerita Seorang Bekas Ketua DPRD Diperas karena Tersandera Kasus Korupsi APBD

20 Januari 2024

Mahfud Md cerita Seorang Bekas Ketua DPRD Diperas karena Tersandera Kasus Korupsi APBD

Mahfud Md menyebut aparat itu memeras dengan janji tidak akan ditetapkan menjadi tersangka atas dugaan korupsi APBD.

Baca Selengkapnya