Kasus Rizieq, Ini Alasan Kak Emma Tak Penuhi Panggilan Polisi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 6 Juni 2017 19:10 WIB

Fatimah Husein Assegaf, 47 tahun alias Kak Emma saat ditemui di rumahnya. Foto: Imam Hamdi

TEMPO.CO, Depok - Fatimah Husein Assegaf alias Kak Emma mengatakan hari ini tak bisa memenuhi panggilan kepolisian untuk menjadi saksi dalam kasus Rizieq Syihab. "Bukannya saya tidak mau. Saya belum izin ke sekolah," kata Emma kepada Tempo, Selasa, 6 Juni 2017.

Emma mengatakan masih mengajar di SD tempatnya mengampu. Sehingga, ia tidak bisa serta-merta meninggalkan jadwalnya mengajar di sekolah. Apalagi Emma mempunyai tanggung jawab mengajar Al-Quran dan agama Islam di tingkat SD dan SMP. "Nanti kalau sudah izin saya datang," ujarnya.

Sebelumnya, Emma mengatakan tidak mau kembali diseret atas kasus pornografi dengan tersangka Rizieq Syihab itu. Menurut Emma, pimpinan Front Pembela Islam (FPI) itu merupakan seorang guru yang baik.

Baca: Imam Besar FPI Rizieq Berencana Perpanjang Izin Tinggal di Saudi

Emma menyebut Firza Husein yang diduga melakukan chat berbau pornografi dengan Rizieq Syihab tak mungkin mendekati guru mengajinya itu.

Soalnya, saban hari aktivitas Rizieq cukup tinggi dan dikelilingi jemaah dan keluarganya. Jadi, tidak ada celah bagi Rizieq, untuk bersama wanita lain, apalagi dengan Firza.

Ia berharap Rizieq segera menyelesaikan kasus ini. Setahu Emma, keberadaan Rizieq saat ini memang tidak di Indonesia. Rizieq pergi umrah tiga hari sebelum Ramadan. "Setahu saya masih di Madinah."

Baca: Camat: Bedeng di Kalijodo untuk Jual Miras dan Prostitusi

Menurut Emma, Rizieq warga yang taat hukum. Biarkan, kata dia, proses hukum kasus ini berjalan. Namun, jangan ada pihak yang mengintervensi kasus ini. "Kalau tidak terbukti stop. Habib tidak seperti itu. Kasus ini dibuat untuk membunuh karakter Habib Rizieq, agar dia tidak mendapatkan kepercayaan lagi," ujarnya. Emma yakin Rizieq pasti akan mendatangi polisi.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

7 hari lalu

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho, mendapat sorotan publik. Berikut sejumlah kontroversi Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

22 hari lalu

Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

Kecanduan pornografi meningkat di masa pandemi Covid-19 bahkan anak yang masih kecil pun sudah terpapar.

Baca Selengkapnya

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

23 hari lalu

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.

Baca Selengkapnya

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

47 hari lalu

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.

Baca Selengkapnya

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

47 hari lalu

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

47 hari lalu

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

48 hari lalu

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri

Baca Selengkapnya

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

48 hari lalu

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya

Baca Selengkapnya

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

26 Februari 2024

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

Para terdakwa pembuat video porno anak itu menjual ribuan video hingga ke jaringan internasional.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

24 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.

Baca Selengkapnya